Warna Warni Pesta Rakyat



Warna Warni Pesta Rakyat 

By: Firdaus* 

Jakarta, IMC - Selesai sudah ajang pemilihan pimpinan di Indonesia, warna warni menghiasi pesta rakyat, pemilih mempunyai hak pilih masing-masing calon pemimpinnya. Aneka strategi dari masing-masing tim sukses diterapkan dari mulai mendekati kaum emak-emak, mahasiswa, alumni perguruan tinggi, pedagang pasar dan siapapun yang bernyawa yang penting masih punya hak pilih dihampiri, tak kenal lelah para tim sukses bekerja. 

Riuh gemuruh dari simpatisan banyak terdengar dimana-mana terutama media sosial, di facebook, di group WhatsApp banyak saling sapa dan serang, kakak beradik, teman kantor, suami istri, sahabat karib ada yang terpecah karena beda pilihan. Masing-masing punya jagoan dan tidak mau kalau jagoannya dihina, bahkan ada kata-kata julukan kecebong dan kampret untuk perkataan saling serang dan ada yang menengahi perdebatan tersebut dengan mengatakan” kalian ribut-ribut, memang jika jagoan kalian menang, kalian mau diangkat jadi pejabat Negara”. Tapi itulah warna-warni pesta rakyat. 

Pemilihan umun yang disingkat pemilu yang merupakan pesa rakyat, pesta demokrasi dimana harapannya untuk memperkokoh dan mempersatukan rakyat bukan menegangkan dan mencekam, bukan saling hina dan saling mengancam. 

Menang kalah hal yang biasa, pesta sudah selesai, tidak ada lagi paslon 1 dan 2, tidak ada lagi perkataan cebong dan kampret, marilah semua berjabat tangan, yang panas menjadi dingin, yang bermusuhan menjadi persaudaraan dan marilah saling membantu dan mengoreksi kinerja pemimpin terpilih. Karena pemimpin terpilih memangku amanah rakyat yang besar dan janji pemimpin Negara haruslah dijalankan. 

Semoga dengan terpilihnya pemimpin rakyat Indonesia, Negara kita menjadi damai, tentram dan rakyat makmur sejahtera. Aamiin ya robbal alamin. (red)


*) Penulis adalah Akademisi sekaligus praktisi

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال