Brebes | Jateng, IMC - Wakil Bupati Brebes buka
TMMD Sengkuyung Tahap II TA. 2018 Kodim 0713/Brebes dan membacakan amanat Gubernur
Jawa Tengah H.Ganjar Pranowo, S.H., M.IP, dengan tema " Manunggal
Membangun Karakter Generasi Milenial ", Selasa (10/7/2018) di
Lapangan Desa kersana Kecamatan Kersana Kabupaten Brebes.
Dikatakan lebih lanjut, TMMD telah banyak memberikan pelajaran berharga
betapa penting dan luar biasanya semangat gotong royong membangun bangsa.
"Semua bahu membahu, memberikan sumbangan pikiran, ide, gagasan,
sumbangan tenaga dan keterampilan, sumbangan materi dan kebendaan, dan
lainnya", terangnya.
"Saya selalu merasa senang atas kegiatan-kegiatan yang berbasis
kegotong royongan untuk kemaslahatan, sebagaimana TMMD", ungkapnya.
Membangun jalan dan jembatan bebarengan, lanjutnya. "Sudah banyak
yang temoto dan sangat membantu aksebilitas masyarakat untuk mereka yang akan
bekerja, bersekolah, beribadah, berkegiatan sosial dan aktivitas lainnya.
Kemudian memugar RTLH, membangun jambanisasi ataupun sanitasi. Sangat baik
untuk meningkatkan derajat kehidupan masyarakat yang lebih layak dan
sehat", jelasnya.
"Belum lagi upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk mengentaskan
kemiskinan. Ini luar biasa, ditengah upaya kita mengatasi persoalan kemiskinan
Jawa Tengah yang angkanya masih cukup tinggi yakni 12,23% pada tahun
2017", sambungnya.
Dikatakan pula, tidak ketinggalan upayanya untuk terus mengedukasi
masyarakat tentang nasionalisme, tentang ancaman terorisme dan radikalisme,
serta bahaya narkoba khususnya para generasi muda generasi penerus
bangsa", terangnya.
Ganjar Pranowo minta para pemuda dan anak-anak bangsa harus terus
dibangun karakternya, tidak individualis, hedonis, dan apatis, tetapi menjadi
generasi yang mempunyai karakter milenial yang baik, toleran, berjiwa sosial,
peduli terhadap lingkungan serta selalu menjunjung tinggi kebenaran dan
kejujuran.
"Generasi muda yang akrab dengan teknologi komunikasi dan informasi
ini harus dijauhkan dari hoax, hatte speech, bully serta dibentengi dengan
nilai-nilai Pancasila, ilmu pengetahuan dan agama. Ini sangat penting dan
strategis ditengah berbagai persoalan kebangsaan kita dewasa ini",
ungkapnya.
"TMMD bukan semata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa,
tetapi dalam TMMD juga membangun semangat dan percaya diri masyarakat agar
mampu mengelola potensi yang dimiliki serta kesiapsiagaan menghadapi setiap
ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi", jelasnya.
Ganjar Pranowo disamping memberikan apresiasinya, juga mengajak kepada
segenap komponen dan elemen masyarakat agar rakyat makin sejahtera dan mandiri.
"Kita juga ingin rakyat punya daya tangkal dan daya cegah terhadap
berbagai hal yang menjadi ancaman terhadap keutuhan bangsa. Begitupun kalau
rakyat ditanya, tentu mereka jug
menginginkan kehidupan yang sejahtera", paparnya.
"Saya yakin mereka juga ingin memberi banyak kontribusi bagi
negeri. Itulah satu keinginan dan satu tujuan yang harus diintegrasikan dalam
satu langkah nyata untuk membangun desa dan kehidupan rakyatnya yang makin
baik, layak sehat dan sejahtera lahir mauoun batin", terangnya.
"Ayo kita sengkuyung bareng-bareng program pembangunan yang
mensejahterakan masyarakat desa. Bangun desa tanpa meninggalkan kearifan lokal
yang dimilikinya. Desane maju, fasilitas pelayanan dasar masyarakate komplet,
SDM-nya makin berkualitas, mandiri, punya spirotualitas tinggi, kreatif dan
inovatif serta berkarakter kebangsaan yang kuat, dan lestari
kebudayaannya", pungkasnya.
Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap
II TA 2018 Kodim 0713/Brebes dihadiri pula Mayor Cku Hasri Perwira
Menengah Rem 071/Wk, Dandim 0713/Brebes Letkol Inf Ahmad Hadi Hariono beserta Jajaran
Forkominda Kab Brebes, SKPD, Muspika Kec Kersana, Perwira staf dan para
Danramil jajaran Kodim 0713/Brebes, Para Kades se-Kec Kersana, Ibu Persit Cab
XXIII dan Ibu PKK Desa Kersana, Ibu Bhayangkari dari Polres Brebes, Toga, Tomas
dan komponen serta elemen masyarakat Kersana. (Pendim0713/Brebes).