Hati-Hati! Penipu Mengatasnamakan Direktur Utama PT. Jakarta Oto Trans

Jakarta, IMC – Bisnis rental mobil kini kian menggiurkan, profit yang terukur sudah didepan mata ketika mobil dirental oleh suatu perusahaan dengan jangka waktu tertentu. Hal itu akan menjadi suatu berkah jika dikelola oleh orang yang bertanggungjawab dan amanah. Namun menjadi petaka ketika bisnis tersebut dikelola oleh orang yang tamak dan tidak bertanggungjawab.
HN (40), salah satu korban penipuan yang yang dilakukan oleh Irwan (36) warga jalan Batu Tulis III  No. 11 Rt. 06 / Rw. 03 Kebon Kelapa Gambir Jakarta Pusat,  setahun silam, Juni 2016.
Kepada IMC, Senin, 12 Juni 2017, HN yang juga pengusaha property ini menuturkan terkait kronologi kejahatan yang dilakukan oleh mantan staf nya itu terhadap dirinya.
Kejadian bermula ketika Sdr. Irwan menawarkan bisnis rental mobil kepada HN. Menurutnya, bisnis rental mobil yang dijalankan Irwan sudah berjalan dan selama ini meminjam legalitas atas nama PT pihak lain dengan fee sebesar 5%. Dengan menunjukkan beberapa kontrak perjanjian sewa dengan beberapa perusahaan, Irwan mengajak HN untuk bekerjasama dalam hal bisnis rental tersebut, dengan meyakinkan HN bahwa sudah ada 15 mobil yang dijalankan untuk usaha tersebut.
“Sdr. Irwan pada awalnya menawarkan bisnis rental mobil dimana bisnis tersebut menurutnya sudah berjalan tetapi pinjam PT dengan Fee 5%, sdr. Irwan tunjukan kontrak kerjasama dengan beberapa perusahaan. Sdr Irwan juga menceritakan bahwa pekerjaannya sebagai sales sudah mulai sulit karena banyaknya perusahaan yang lebih memilih rental dibandingkan membeli mobil. Sdr Irwan menawarkan kerjasama karena sudah ada kurang lebih 15 mobil yang dia urus,” kata HN kepada IMC.
Akibat perbuatan Sdr. Irwan tersebut, HN mengalami kerugian langsung berupa satu unit Mobil Xenia warna Hitam dengan nomor Polisi B 1879 UOE.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh HN untuk dapat menghubungi Sdr. Irwan, baik melalui telepon, sms, whatsApp maupun melalui saudaranya, namun upaya itu gagal dan tidak ada respon baik dari pelaku.
“Pada saat itu saya belum punya modal dan jalan keluar pada waktu itu sdr. Irwan akan membantu menjualkan mobil saya, sambil menunggu mobil saya laku, saya membuatkan PT. Jakarta Oto Trans, hingga PT jadi menurut sdr I mobil saya belum laku dan dirental ke perusahaan. Sdr I bilang ditalangin  untuk pembelian 6 mobil karena pada waktu itu sudah ada kontrak 5 unit mobil dari Aero System Garuda, tetapi mulai bulan September 2016 sdr Irwan sulit ditemui, saya coba SMS, WA, telp bahkan melalui adik dan Om-nya tidak ada respon hingga hari ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, HN mengatakan bahwa Sdr. Irwan dengan akun facebook “Irwan Manaf” disitu masih menggunakan cover foto PT. Jakarta Oto Trans, dengan alamat kantor Ruko Harapan Indah Blok HX No. 3 Bekasi Barat, agar tidak lagi menggunakan PT. Jakarta Oto Trans untuk kepentingannya, meskipun Irwan dalam akta notaris masih tercatat sebagai Direktur Utamanya.
“Kedudukan Irwan pada PT. Jakarta Oto Trans sesuai akta notaris sebagai Direktur Utama. Saya harap jangan menggunakan PT. Jakarta Oto Trans untuk kepentingan pribadinya, untuk itu segala bentuk tindakan Irwan tidak ada hubungannya dengan PT. Jakarta Oto Trans,”  tegasnya.
Ditanya soal langkah-langkah apa yang akan diambil oleh HN kepada Sdr. Irwan, ia meminta agar ada itikad baik dari sdr. Irwan untuk menemuinya dan menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Namun jika tidak ada itikad baik dari sdr. Irwan, maka kasus tersebut akan dibawa ke pihak yang berwenang.
“Saya minta itikad baik dari Irwan. Tidak menyalahgunakan PT. Jakarta Oto Trans untuk kepentingan pribadi. Langkah yang akan saya ambil, panggilan secara resmi melalui 3 media nasional, diproses lebih lanjut ke pihak yang berwenang,” ungkapnya melalui whatsapp messenger. (red)

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال