Cilacap | Jateng, IMC - Sebagai wujud apresiasi dan penghargaan kepada prajurit yang telah mendarma baktikan dirinya dalam Satuan Tugas Aparat Teritorial (Satgas Apter) di wilayah Papua, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E,. M.M. melalui Satuan masing - masing seperti yang dilaksanakan oleh Kodim 0703/Cilacap dalam pelaksanaan kegiatan Upacara Bendera 17 an, yang dilaksanakan di halaman Makodim, Jln. Jenderal Sudirman No.D-1 Cilacap, Jumat (17/02/2023).
Penghargaan KASAD diberikan dalam kegiatan Upacara Bendera 17 an Satuan Kodim 0703/Cilacap oleh Inspektur Upacara Kasdim Mayor Inf Saeroji kepada Serka Slamet yang sehari hari menjabat sebagai Babinsa Koramil 05 Nusawungu, hal ini sangat pantas diberikan kepada Serka Slamet Riyadi yang dengan rela meninggalkan keluarga demi mendukung pemulihan keamanan di wilayah Papua dalam Satgas Apter tahun 2021 selama hampir 1 tahun lamanya dan dapat kembali ke Satuan asal dengan selamat tanpa kurang atau apapun.
Usia kegiatan Upacara, Kasdim 0703 Cilacap mengungkapkan rasa bangganya kepada prajurit yang mampu mengemban tugas sebagai BKO Satgas Apter di daerah rawan seperti Papua, yang memiliki tingkat kerawanan keamanan bahkan beberapa personel Satgas di wilayah tersebut menjadi korban penembakan KKB Papua.
"Prajurit yang terjun ke wilayah Operasi, tentu memiliki mental dan kemampuan yang tinggi serta mampu mengesampingkan urusan keluarga dan mendahulukan kepentingan bangsa dan negara, ini patut kita apresiasi," ungkapnya.
Kasdim berharap Prajurit yang telah kembali dari Satgas Apter dengan selamat merupakan contoh Prajurit yang telah mengharumkan nama Satuan tanpa menimbulkan adanya pelanggaran di daerah penugasan.
" Ini harus menjadi contoh dan teladan bagi semua prajurit di Kodim 0703 Cilacap untuk senantiasa memiliki mental juang yang tangguh dan militansi yang mampu mengemban tugas dari negara. Saya berpesan kepada Serka Slamet pengalaman dan ilmu yang didapat selama penugasan dapat menjadi inspirasi dan diaplikasikan bagi tugas Teritorial di wilayah binaanya," harap Kasdim.(Oke)