Brebes | Jateng, IMC - Kemanunggalan TNI bersama Rakyat sudah menjadi tugas dan tanggung jawab aparat kewilayahan, dalam hal ini Kodim 0713 Brebes melaksanakan Komunikasi Sosial dengan komponen masyarakat bertempat di aula Kodim Jalan Jenderal Soedirman Nomor 107 Brebes. Kamis (25/06/2020).
Acara Komunikasi Sosial digelar dengan tema ”bergandengan tangan membangun negeri memperkokoh persatuan dan kesatuan”.
Tujuan kegiatan tersebut untuk memelihara dan meningkatkan keakraban hubungan antara Kodim dengan komponen masyarakat untuk kepentingan pertahanan negara, guna terwujudnya NKRI yang berdaulat dan sejahtera.
Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Infanteri Faisal Amri, SE membuka acara tersebut melalui Kepala Staf Mayor Infanteri Edwin Samma Baratiku yang dihadiri oleh Perwira Staf Kodim, Danramil, Babinsa, Tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat kabupaten Brebes.
Mayor Edwin dalam sambutannya menyampaikan bahwa komunikasi sosial ini bertujuan menjaga tali silaturahmi antara prajurit TNI dengan komponen masyarakat yang ada di wilayah kabupaten Brebes. Tutur Kasdim.
Hal ini tentu menjadi sangat penting dalam membantu kesulitan yang melanda masyarakat. Tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan Kasdim bahwa kondisi negara saat ini sedang mengalami pandemi Covid-19, jangan menganggap remeh Covid-19 karena besar sekali kemungkinan kita terpapar virus ini. Untuk itu kita harus tetap patuh pada protokol kesehatan yang sudah dianjurkan oleh pemerintah, saya ucapkan terima kasih karena sebelum masuk aula ini seluruh peserta melaksanakan protokoler tersebut.
“Pemerintah telah berupaya mumutus mata rantai Covid-19 dengan melakukan pencegahan dan sosialisasi untuk mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, rajin mencuci tangan/ handsanitazer dan menjaga jarak, serta makan makanan yang bergizi, rajin olahraga, dan istirahat yang cukup, Saat ini kebijakan pemerintah melaksanakan new normal, atau istilah lain pola hidup baru dengan tujuan dapat beradaptasi menuju masyarakat yang aman dan produktif”. Tambahnya.
“Pola hidup baru tentunya sudah menjadi pertimbangan yang matang oleh Pemerintah dengan harapan aman dan produktif” Imbuhnya lagi.
”Dalam sistem pertahanan, TNI sebagai tumpuan pertahanan dalam upaya yang efisien adalah dengan melakukan pembinaan teritorial, Sebagai Tentara Nasional Indonesia tidak ada ego suku, ras dan golongan dalam tubuh TNI oleh karna itu disebut Tentara Nasional yang melalui proses dididik, dilatih dan dipersenjatai atas kepentingan Bangsa dan Negara oleh karna itu kemanunggalan TNI dan rakyat tidak dapat dipisahkan, Kondisi saat ini dan selamanya tetap kita jaga untuk tetap kondusif dengan berpedoman pada Pancasila.”Pungkasnya diakhir sambutannya. (Utsm).