Brebes | Jateng, IMC – Tidak ada upacara pembukaan TMMD Sengkuyung tahap 1 tahun 2020 di Desa Linggapura Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes yang sedianya akan dibuka Senin 16 Maret 2020 urung digelar, menyusul adanya edaran himbauan dari pemerintah untuk mengurangi aktifitas di luar rumah/kantor dengan pengumpulan masa banyak mengantisipasi adanya penyebaran virus Novel Coronavirus (COVID-19) sehingga diganti dengan acara penandatanganan berita acara Notulen TMMD secara sederhana yang bertempat di Kantor Bupati Brebes jalan Pangeran Diponegoro Nomor 141 Brebes. Senin (16/02/2020).
Setelah ditandatanganinya Notulen TMMD, resmi menandakan bahwa pekerjaan pembangunan infrastruktur di Desa Linggapura Kecamatan Tonjong diserahkan pemerintah daerah untuk dimulai Satgas TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2020 Kodim 0713 Brebes.
Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti, SE, MH., mengawali penekenan notulen disusul Dansatgas TMMD/Dandim, Letkol Infanteri Faisal Amri, S.E. dengan disaksikan Wakil Bupati Brebes H. Narjo, SH., MH dan para pejabat Forkopimda lainnya.
Naskah ini berisikan catatan perjalanan pembangunan sejak dari awal Pra TMMD, pembukaan dan rencana atau target pekerjaan.
Pada kesempatan tersebut, Bupati mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran TNI, dengan Kodim sebagai pelaksana teknis lapangan dalam upaya membantu pemerintah daerah. Bupati juga mengapresiasi warga masyarakatnya yang telah bekerja keras membantu TNI dan pihaknya selaku tangan kanan pemerintah pusat di daerah untuk membangun desa.
"Mewakili masyarakat setempat, saya selaku pimpinan daerah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu membangun di wilayah Tegal, khususnya TNI." Ungkap Bupati Brebes.
"Program TMMD salah satunya merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong-royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan kita hari ini. Sinergitas dan kemanunggalan TNI - rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD seperti ini menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai isu/persoalan terkini dengan solusi. Kita ingin seluruh desa di Kabupaten Brebes semakin maju dan mandiri serta rakyat semakin sejahtera”, jelasnya.
Dandim Letkol Infanteri Faisal Amri, SE menyampaikan ”Kegiatan TMMD merupakan penjabaran kegiatan pembinaan teritorial sebagai fungsi utama TNI AD sekaligus merupakan penjabaran 5 prioritas kebijakan Presiden RI yaitu diantaranya percepatan pembangunan, peningkatan SDM yang unggul.
Dalam TMMD selain kegiatan sasaran pembangunan fisik juga ada non fisik yang menjadi sasarannya, namun dengan adanya informasi merebaknya virus Novel Coronavirus (COVID-19) kegiatan akan lebih dialihkan dengan kegiatan informasi kepada masyarakat tentang bagaimana melaksanakan pembangunan di Brebes, tentunya bagaimana mensikapi informasi yang berkembang tentang COVID-19 dan upaya pencegahannya kepada masyarakat serta tetap melaksanakan pembangunan fisik sesuai jadwal yang telah ditentukan” pungkas Dandim. (Utsm).
Setelah ditandatanganinya Notulen TMMD, resmi menandakan bahwa pekerjaan pembangunan infrastruktur di Desa Linggapura Kecamatan Tonjong diserahkan pemerintah daerah untuk dimulai Satgas TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2020 Kodim 0713 Brebes.
Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti, SE, MH., mengawali penekenan notulen disusul Dansatgas TMMD/Dandim, Letkol Infanteri Faisal Amri, S.E. dengan disaksikan Wakil Bupati Brebes H. Narjo, SH., MH dan para pejabat Forkopimda lainnya.
Naskah ini berisikan catatan perjalanan pembangunan sejak dari awal Pra TMMD, pembukaan dan rencana atau target pekerjaan.
Pada kesempatan tersebut, Bupati mengucapkan banyak terima kasih kepada jajaran TNI, dengan Kodim sebagai pelaksana teknis lapangan dalam upaya membantu pemerintah daerah. Bupati juga mengapresiasi warga masyarakatnya yang telah bekerja keras membantu TNI dan pihaknya selaku tangan kanan pemerintah pusat di daerah untuk membangun desa.
"Mewakili masyarakat setempat, saya selaku pimpinan daerah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu membangun di wilayah Tegal, khususnya TNI." Ungkap Bupati Brebes.
"Program TMMD salah satunya merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong-royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan kita hari ini. Sinergitas dan kemanunggalan TNI - rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD seperti ini menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai isu/persoalan terkini dengan solusi. Kita ingin seluruh desa di Kabupaten Brebes semakin maju dan mandiri serta rakyat semakin sejahtera”, jelasnya.
Dandim Letkol Infanteri Faisal Amri, SE menyampaikan ”Kegiatan TMMD merupakan penjabaran kegiatan pembinaan teritorial sebagai fungsi utama TNI AD sekaligus merupakan penjabaran 5 prioritas kebijakan Presiden RI yaitu diantaranya percepatan pembangunan, peningkatan SDM yang unggul.
Dalam TMMD selain kegiatan sasaran pembangunan fisik juga ada non fisik yang menjadi sasarannya, namun dengan adanya informasi merebaknya virus Novel Coronavirus (COVID-19) kegiatan akan lebih dialihkan dengan kegiatan informasi kepada masyarakat tentang bagaimana melaksanakan pembangunan di Brebes, tentunya bagaimana mensikapi informasi yang berkembang tentang COVID-19 dan upaya pencegahannya kepada masyarakat serta tetap melaksanakan pembangunan fisik sesuai jadwal yang telah ditentukan” pungkas Dandim. (Utsm).