Jakarta, IMC – Menjawab
tantangan era millennial dan hilangnya lagu anak-anak di belantara musik Indonesia
saat ini, PT. Global Musik Era Digital sebagai perusahaan label bersama
pencipta lagu anak-anak Loly Imelda Hutapea menggandeng anak – anak bertalenta
dan melahirkan single lagu terbaik saat ini.
Saat ini banyak anggapan bahwa industri
musik anak di Indonesia berada dalam status mengkhawatirkan. Ketiadaan program
televisi khusus yang mendukung membuat penyanyi cilik serta lagu-lagunya kurang
bisa muncul ke permukaan. Bahkan tidak ada lagi generasi penerus penyanyi cilik
saat ini.
Direktur Global Musik Era Digital, Suhadi Kusomo Lie menjelaskan, keprihatinan terhadap minimnya lagu anak
Indonesia saat ini, Global Musik sebagai salah satu perusahan label yang banyak turut
andil dalam perkembangan industri musik di Indonesia sangat ingin berperan
serta dalam menyelamatkan lagu anak anak di Indonesia.
“Ini
menjadi tanggung jawab kita bersama, terutama dalam menyelamatkan lagu
anak-anak Indonesia,” ucap Suhardi Kusumo Lie saat jumpa pers dan syukuran di kantor PT. Global Musik Era Digital, Jakarta Pusat, Rabu (06/12/2018).
Diluncurkannya
album seri ini, lanjut Suhardi, lantaran respon luar biasa dari pengguna
Youtube. “Sejauh ini lagu anak-anak masih mendapat perhatian sangat baik.
Lagu anak-anak baru sebenarnya banyak, tapi yang recycle lebih banyak, bisa
dilihat di Youtube viewers musik kami berbeda agar semua anak anak lebih cepat
memahaminya, makanya kami merilis album ini, lagu yang dinyanyikan ciptaan kak
Loly, dia pencipta lagu yang sangat peduli dan concem dalam menciptakan lagu
lagu anak Indonesia,” kata Direktur Global Musik.
GIM
Loly IDSH Production Loly Imelda Hutapea, menyampaikan rasa terima kasih kepada
Direktur GMI, rekan-rekan dan adik adik yang sudah bekerja dan berkarya dengan
hasil memuaskan, untuk lagu anak anak Indonesia di jaman now ini. Bersama-sama
berkarya dan membuat beberapa single lagu anak yang dinyanyikan oleh
talent-talent yang berbakat, GMI ini mengadakan syukuran untuk beberapa lagu
yang sudah launching dan beberapa lagu sedang digarap,” ucap Loly.
Masih
kata Loly, melihat jaman sekarang baik di Kota maupun di Desa, sungguh sangat
prihatin anak-anak banyak menyanyikan lagu-lagu dewasa terlepas mereka mengerti
atau tidak mengerti isi lagu tersebut.
“Alangkah
baiknya mereka bisa menyanyikan lagu yang sesuai dengan umur mereka, disini
kami punya lagu anak Indonesia dan dinyanyian yakni Ku Sapa Hello yang
dibawakan dengan manis oleh Tristan Syahfajar (12), featuring MAFI salah satu
grup vocal anak yang yang sedang naik daun dengan 4 personilnya yang bertalenta
dan cantik, ” tutur Loly pencipta lagu anak untuk MAFI.
Lebih
lanjut Loly menjelaskan bahwa MAFI adalah nama dari mereka berempat. Melanie
Mahaly, Aurellia Chantika, Futi Larosa dan Masysha Juan Sirait dan dari salah
satu mereka jebolan The Voice Kids Indonesia yang bergabung dalam team kaka
SLANK.
“Lagu-lagu
mereka sudah ada di youtube channel Global Musik Indonesia yang merupakan label
yang menaungi lagu-lagu tersebut.
Single lagu yang sudah selesai dan
dapat dinikmati oleh public baik melalu kanal Global Musik maupun
Ring back Tone sudah tiga lagu. Setelah soft launching hari ini, Rabu (6/12/18)
MAFI langsung ke studio untuk rekaman dua lagu, sehingga genap lima single
lagu,” tutup Loly. (red)