Pencanangan TNI Manunggal KB Kes Banjarharjo Brebes, Jaring Ratusan Akseptor

Brebes | Jateng, IMC - Guna memperingati hari khusus Korps Infanteri TNI AD setiap tanggal 15 Desember, berbagai kegiatan telah dan sedang dilaksanakan Kodim 0713 Brebes. Salah satunya adalah bersinergi dengan Puskesmas Banjarharjo dalam bakti sosial pelayanan MKJP KB Kes. Kamis (22/11/2018).

Ratusan warga masyarakat di wilayah Koramil 14 Banjarharjo, dijaring dan dijadikan target pencanangan program pemerintah 2 anak cukup atau menekan pertumbuhan penduduk di wilayah kecamatan tersebut khususnya dan Brebes umumnya. Sebanyak 105 Akseptor berhasil dilayani Puskesmas tersebut dengan perincian, IUD 6 orang dan implan 99 orang.

Tujuan pemerintah sangatlah jelas, pentingnya membatasi jumlah anak dalam keluarga demi peningkatan kesehatan dan mengangkat perekonomian keluarga. Selain itu penjarangan  jarak kelahiran anak pun juga gencar di suluhkan baik melalui tenaga kesehatan maupun door to door Babinsa, termasuk dalam kegiatan pendampingan seperti pelayanan KB. Jika laju pertumbuhan penduduk di Brebes dapat ditekan, maka IPM kabupaten dapat meningkat lebih baik lagi kedepannya.

Terlihat Babinsa, Serda Slamet, membantu pelayanan pendataan, agar tertib dan lancar. Sementara diketahui singkat bahwa, Hari Juang Kartika TNI Angkatan Darat adalah untuk mengenang pertempuran Ambarawa yang berlangsung selama empat hari empat malam dilancarkan dengan penuh semangat pantang mundur (12 - 15 Desember 1945). Perjuangan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang dipimpin Jenderal Soedirman pada pertengahan Desember 1945. TKR melakukan serangan gigih tak pernah gentar sedikitpun di semua penjuru kota Ambarawa, walaupun dihadang dengan seluruh kekuatan persenjataan modern serta kemampuan taktik dan strategi sekutu, akhirnya memaksa tentara sekutu terjepit dan mundur dari Ambarawa menuju Semarang. Semboyan ”Rawe-rawe rantas malang-malang putung, patah tumbuh hilang berganti”, para infanteri membebaskan Ambarawa dengan pilihan hidup atau mati di pangkuan ibu pertiwi. Sebab sekutu akan menjadikan Ambarawa sebagai basis kekuatan untuk merebut Jawa Tengah pada saat itu.

Kemenangan pertempuran 15 Desember 1945 dan keberhasilan Panglima Besar Jenderal Soedirman ini kemudian diabadikan dalam bentuk monumen Palagan Ambarawa. TNI AD memperingati tanggal tersebut setiap tahun sebagai Hari Infanteri. Berdasar Keputusan Presiden RI No. 163/1999, Hari Infanteri kemudian diganti dengan nama Hari Juang Kartika. (pendim0713brebes/Aan)

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال