Madiun, Pewarta - Empat perempuan Pekerja Seks Komersial (PSK) terjaring razia penyakit masyarakat (Pekat) yang digelar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Madiun di sejumlah warung remang-remang (warem) di wilayah Kecamatan Saradan, Kamis (11/10/2018).
"Empat orang PSK tersebut sempat sembunyi di dalam warung, semuanya berasal dari luar Kabupaten Madiun," kata Gatot Prasetyo, Kasi Ops Satpol PP Kabupaten Madiun.
Menurut Gatot, razia kali ini disinyalir bocor. Pasalnya, warem yang biasanya selalu buka, tiba-tiba tutup pada saat razia digelar. Padahal menurut informasi, pada jam-jam tersebut banyak PSK yang mangkal.
PSK yang terjaring razia kemudian dibawa ke kantor untuk dilakukan pembinaan dan pemeriksaan kesehatan. Dari hasil cek medis yang dilakukan Puskesmas Mejayan, dua dari empat PSK yang terazia positif HIV.
Gatot menambahkan, razia dilaksanakan demi mewujudkan visi misi Bupati Madiun yaitu aman, mandiri, sejahtera dan beraklaq. Pun, diharap bisa memberikan efek jera terhadap praktek prostitusi di wilayah Kabupaten Madiun.
"Paling tidak dengan razia dapat mengurangi tingkat pelanggaran tersebut” pungkasnya. (ant/red)