Semarang | Jateng, IMC - Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si. menghadiri acara Rakerda ke I FKPPI se-Jateng berlangsung di Hotel Haris, Semarang, Minggu, (11/3)
Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., M.Si. dalam sambutannya mengatakan, Saya sangat
bangga, bahwa FKPPI Jawa Tengah dapat melaksanakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun ini. Kegiatan ini sejalan dengan situasi dan kondisi yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia pada saat ini. Dimana bangsa kita masih banyak menghadapi permasalahan, ancaman, serta gangguan baik yang bersifat fisik maupun non fisik dari pihak-pihak tertentu yang berupaya mengusik rasa kebangsaan serta menguji ketahanan, ketangguhan dan kedaulatan NKRI.
Kita semua yakin bahwa dengan kepedulian dan kepekaan yang dimiliki, FKPPI akan terus berkontribusi dalam mengawal kelangsungan hidup bangsa Indonesia. Kontribusi dan peran aktif FKPPI tersebut, terwujud dalam perjuangan mengisi pembangunan nasional serta mengawal keutuhan NKRI yang berlandaskan Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika. Peran ini sangat penting dalam membentengi NKRI dari upaya-upaya yang akan memecah belah antar elemen bangsa untuk menghancurkan keutuhan bangsa dan negara Indonesia", terang Jenderal Bintang Dua itu.
Lebih lanjut kata Pangdam, sangat tepat apabila pada Rakerda ini sekaligus sebagai ajang untuk melakukan evaluasi dan introspeksi terhadap perjalanan organisasi yang telah dilaluinya selama ini, minimal dalam kurun waktu satu tahun ke belakang. Segala keberhasilan organisasi yang telah dicapai perlu dipertahankan dan ditingkatkan. Sementara setiap kekurangan, kendala dan kelemahan yang masih ditemui, hal ini hendaknya dijadikan bahan acuan untuk diperbaiki dan disempurnakan, sehingga dalam menyongsong tugas selanjutnya persatuan FKPPI lebih aplikatif dan berhasil dalam mengaktualisasikan visi dan misi organisasi. Maraknya penyebaran berita palsu atau hoax dan berita yang mengandung unsur adu domba berakibat pada semakin menajamnya kerawanan sosial yang apabila tidak diredam, akan dapat menimbulkan konflik yang meluas menjadi perpecahan bangsa. Kondisi tersebut tentunya menuntut kepedulian dan peran aktif berbagai pihak, baik yang terkait secara langsung maupun tidak langsung, tanpa terkecuali FKPPI.
Mencermati perkembangan aktual bangsa ini, Mayjen TNI Wuryanto menerangkan bahwa kegiatan Rakerda dapat menghasilkan produk yang tentunya akan menjadi program kerja pengurus FKPPI. Hal ini merupakan salah satu langkah penting dari upaya FKPPI untuk terus mengaktualisasikan eksistensi organisasi secara terencana, terarah dan berkesinambungan. FKPPI hendaknya terus mengedepankan nilai-nilai kejuangan dan wawasan kebangsaan guna meningkatkan kontribusi dan partisipasi aktif dalam perjuangan mewujudkan kehidupan masyarakat yang lebih baik.
Pimpinan tertinggi di lingkungan Kodam IV/Diponegoro ini mengharapkan hubungan antara FKPPI dengan Kodam IV/Diponegoro bukan terbatas, hanya sebagai mitra kerja tetapi harus benar-benar merupakan sebuah keluarga dan saling bahu membahu dalam mempertegas komitmen untuk bersama-sama membawa visi dan misi sebagai garda NKRI, serta menjadi agen komunikasi dan informasi tentang TNI kepada masyarakat luas.
Sebelum mengakhiri sambutannya, mantan Kapuspen TNI tersebut menyampaikan bahwa, dalam kapasitasnya sebagai keluarga besar TNI, FKPPI diharapkan mampu menjadi pilar dalam mendukung tugas pokok TNI guna menjaga dan mempertahankan integritas bangsa serta kedaulatan NKRI. Komitmen FKPPI untuk mempertahankan NKRI harus menjadi kesadaran yang melekat dalam dada dan sanubari seluruh warganya, sebagaimana telah menjadi komitmen para pejuang bangsa, para orang tua, dan generasi terdahulu yang jiwanya sepenuhnya dibaktikan untuk membela kemerdekaan bangsa dan negara.
Turut hadir pada acara tersebut, Walikota Semarang, Forkopimda Jateng, Ketua dan Pengurus Daerah XI FKPPI Jawa Tengah serta tamu undangan. [ Skt - Sty ]