Agung Suprojo: Demokrasi Itu Jalan Kecil Menuju Keabadian

Malang, IMC - “Banyak cara mewujudkan kecintaannya pada Indonesia. Bukti dan wujud kecintaan pada Indonesia, itu bisa bermacam-macam. Salah satu caranya adalah saling menghargai dan menghormati ketika kalah dalam pemilihan kepala daerah (pilkada). Hanya dengan saling menerima kekalahan dan memaafkan, maka Indonesia akan damai, rukun, sejahtera dan maju.”
Demikian dikatakan Agung Suprojo, Kepala Biro Kemahasiswaan Universitas TribhuwanaTunggadewi (Unitri) Malang, ketika tampil sebagai narasumber di studio ATV dengan mengangkat tema, “BERKEPRIBADIAN DALAM DEMOKRASI INDONESIA”, belum lama ini.
Agung, demikian panggilannya, dalam pandangannya menyatakan, sejatinya dalam berdemokrasi, semestinya perlu menjunjung tinggi rasa kekeluargaan yang telah ditetapkan dalam UUD 1945, Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika. Sebab, itu merupakan ciri khas Indonesia dalam memajukan peradaban berdasarkan pancasila.
“Berdemokrasi di Indonesia saat sudah sangat baik. Mesti tetap dijaga. Mesti tetap dipelihara. Tidak boleh dinodai dengan berbagai macam cara. Jika kalah dalam pilkada, hendaknya jangan saling “menjatuhkan” lagi. Melainkan “bangun” dan saling bergandengan tangan untuk bersama menata Indonesia yang kaya akan pluralisme ini,” kata Agung dengan tegas.
Agung menilai, dalam berdemokrasi tentunya akan ada benturan-benturan di antara sesame elit politik. Namun, benturan-benturan itu bukan semata untuk saling menyerang. Melainkan untuk dibahas bersama, sehingga terciptalah kekeluargaan yang berasaskan Pancasila.
Selain itu, figur yang menang dalam pilkada, sebaiknya dengan kerendahan hati datang untuk mengunjungi pihak yang kalah. Sehingga tidak ada jarak yang akan memicu perselisihan.
“Saling mengunjungi dan memaafkan dalam kemenangan dan kekalahan sewaktu pilkada, itu merupakan bukti kedewasaan dalam berdemokrasi. Tidak usah saling membenci. Toh, pilkada itu hanya merupakan sebuah “jalan” kecil untuk menuju keabadian demokrasi,” kata lelaki murah hati ini. (Felix)


Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال