Nagekeo, IMC- Musyawarah Wilayah (Muswil II) Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Nusa Bunga, Flores Lembata Kamis, 6 Juli- Minggu, 9 juli 2007, bertempat di Komunitas Adat Rendu, Kampung Malapoma, Desa Rendu Butowe, kecamatan Aesesa Selatan Kabupaten Nagekeo.
Musyawarah Wilayah II Aliansi Masyarakat adat Nusantara (AMAN) Nusa Bunga, menurut ketua Pelaksana Laurentius Seru diawali dengan seminar sehari yang mengangkat Tema Hentikan Kriminalisasi Terhadap Masyarakat Adat Dengan mendorong percepatan pembentukan Perda tentang pengakuan dan pelindungan Hak-hak Masyarakat Adat, tegasnya
Dalam musyawarah Wilayah Ada dua peserta, yakni peserta yang
Berasal dari Anggota Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Nusa Bunga dan peserta peninjau dari berbagai elemen yang selama ini berjuang bersama Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Nusa Bunga.
Kepesertaan Musyawarah Wilayah (Muswil) II Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) terdiri dari 66 yang mewakili 66 komunitas masyarakat adat yang ada di Flores-Lembata, tegas Seru.
Persiapan tempat musyawarah wilayah II Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Nusa Bunga di mulai dari 3 bulan yg lalu dengan membangun komunikasi, konsolidasi dan mengajak komunitas mengambil peran dalam kegiatan Musyawarah wilayah II AMAN Nusa Bunga.
Peran dari komunitas Rendu yang menjadi tuan rumah Musyawarah Wilayah II AMAN Nusa Bunga, sangat antusias untuk mendukungan pelaksanan Musyawarah Wilayah, dengan adanya Musyawarah wilayah II AMAN Nusa Bunga di Rendu Butowe seperti yang di tegaskan Wilibrordus Biou panitia lokal komunitas masyarakat adat Rendu.
(Emanuel Bataona)