Jepara,IMC- Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jepara Ayu Agung, SH. S.Sos. M.H. M.Si (Han) menegaskan Pendidikan wawasan kebangsaan sangat penting dikarenakan rasa persatuan dan kesatuan saat ini sudah mulai tergerus.
"Dalam bela negara itu bukan tanggung jawab dari pihak keamanan saja akan tetapi kita semua yang mana melibatkan seluruh lapisan masyarakat," kata Kajari Jepara Ayu Agung saat menjadi narasumber dalam kegiatan Sosialisasi Terkait Pendidikan Wawasan Kebangsaan untuk Generasi Muda dan Masyarakat se Kab. Jepara tahun 2021 yang berlangsung di Pendopo Alit Wakil Bupati Jepara,Selasa ( 6/4/2021) turut hadir sebagai pembicara Ka. Bakesbangpol Jepara Lukito Sudi Asmara, SH. M.Si,Wakil Ketua PKK Ibu Edy Sujatmiko,Tokoh Pendidik dari Unisnu Jepara Miftah Arifin, SH. M.H., Ketua dan anggota PKK Kecamatan se Kab. Jepara
Kajari Jepara Ayu Agung melanjutkan, untuk menghancurkan suatu negara itu cukup menghancurkan perekonomiannya, menghancurkan generasi muda maupun menghancurkan persatuan dan kesatuannya.
"Dengan jumlah populasi anak-anak yang banyak itu merupakan bonus demografi apabila generasi muda tersebut berkualitas akan tetapi kalau tidak berkualitas akan menjadi beban baik untuk keluarga, orang tuanya maupun untuk negara," ungkapnya.
Mantan Kajari Pinrang mengungkapkan, dalam lingkup kehidupan globalisasi sekarang ini ada banyak dampak positif maupun negatif atas mudahnya akses antara negara tentunya semua harus pandai memfilter terhadap hal-hal yang negatif
Ayu menuturkan, Bahwa wilayah Indonesia merupakan wilayah yang sangat strategis yang terletak diantara 2 benua dan 2 samudra serta kita berada di daerah katulistiwa sehingga iklim kita sangat hangat dan bersahabat
"Kita juga mempunyai kekayaan alam yang mana setiap daerah mempunyai ciri khas dengan berbagai kebudayaan yang ada," terang Alumnus Universitas Pertahanan ( Unhan ).
"Negara lain sangat ingin menguasai negara kita tidak secara terang-terangan akan tetapi dengan cara menghancurkan melalui generasi muda, untuk itu peran orang tua terutama ibu ibu sangat penting dalam memberikan edukasi pada anak-anaknya," sambungnya.
Ayu menyebut, bahwa Kab. Jepara terkait dengan peredaran narkoba menduduki posisi ketiga se Jawa Tengah untuk itu Ayu meminta peran dari semua lapisan yang ada untuk memutus mata rantai peredaran tersebut.
'Kita harus memotivasi generasi muda untuk bisa memegang tongkat estafet kedepan sehingga nantinya menjadikan para generasi emas guna meneruskan pembangunan," paparnya.
"Peran ibu sangat penting dalam bela negara dengan memberikan motivasi kepada generasi muda," tutupnya.
Sebelumnya kegiatan tersebut di buka secara langsung oleh Wakil Ketua PKK Edy Sujatmiko yang mewakili ketua PKK Menyampaikan bahwa terkait dengan adanya informasi media yang mana dalam perkembangannya sangat pesat baik dalam segi positif dan negatif," untuk itu kita harus bisa menyikapinya dengan bijak," ujarnya.
"Saya harap kita semua harus memahami permasalahan yang ada dan memberikan pemahaman kepada generasi muda serta saling mengingatkan agar tidak mudah terpengaruh dengan berita hoax tanpa mencari sumber kebenarannya," papar dia.
Edy mengatakan dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para Ibu-ibu PKK ini bisa mengambil pelajaran untuk memberikan edukasi pada keluarga dan lingkungan sekitar terhadap berbagai ancaman utamanya dalam hal yang mengancam ideologi, yaitu yang bertentangan dengan UUD 1945 dan Pancasila.
Kegiatan Sosialisasi Terkait Pendidikan Wawasan Kebangsaan di Kabupaten Jepara dilaksanakan dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan tentang pencegahan dan penularan Covid 19. ( Muzer )