Brebes | Jateng, IMC – "Revitalisasi Humas Pemerintah di
Era Digital" adalah tema yang diangkat Dinas Komunikasi, Informatika dan
Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Brebes, dalam acara Forum Silaturahmi
Kehumasan tahun 2018 bersama para pimpinan redaksi baik media cetak
dan elektronik maupun on line di wilayah Kabupaten Brebes. Kegiatan terlaksana
di Almayra Convention Hall Grand Dian Hotel Brebes. Rabu malam (9/5/18).
Tujuan
diselenggarakannya kegiatan adalah, mempererat silaturahmi antar jajaran Pemkab
Brebes dengan para pimpinan redaksi, baik media cetak, elektronik maupun on
line untuk kemajuan Kabupaten Brebes serta mencegah timbulnya berita yang
bersifat hoax yang dapat meresahkan masyarakat. Selain itu untuk menjalin
hubungan yang harmonis antara insan pers dengan pemerintahan daerah demi
kemajuan Kabupaten Brebes.
Acara
dibuka melalui sambutan Kadiskominfotik Kabupaten Brebes, Johari, SH, yang
menyampaikan, “Kegiatan Forum Silaturahmi tahun yang ke-4 ini bertujuan untuk
bersilaturahmi antara pemerintah daerah beserta jajaran Forkompindanya dengan para
Pimred baik cetak, elektronik maupun on line. Harapan kami selaku pemerintah
daerah, agar terjalin hubungan yang harmonis antara pemerintah daerah
Kabupaten Brebes dengan jajaran media demi kemajuan Kabupaten Brebes”
terangnya.
Inti
sambutan Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti, SE.MH antara lain “Pada tahun
ini, silahturahmi kehumasan dapat diselenggarakan kembali di Brebes,
dimana pada tahun sebelumnya sudah dilaksanakan di Kota Yogyakarta, di Jakarta
maupun di Obyek Wisatata Kaligua Kecamatan Paguyangan, dengan tujuan mempererat
hubungan baik antara Pemkab Brebes beserta jajaran Forkompinda dengan para
pimpinan redaksi baik media cetak, on line dan elektronik maupun para wartawannya”
jalasnya.
“Dukungan
dari rekan-rekan media, sangatlah saya harapkan sebagai pimpinan daerah, guna
mensosialisasikan program-program pembangunan pemerintah daerah lima tahun
kedepan, sehingga visi dan misi kami yaitu menuju Kabupaten Brebes yang unggul,
sejahtera dan berkeadilan dapat terwujud dengan sinergi yang maksimal antar
instansi, media, ormas maupun masyarakatnya, termasuk para tokoh-tokoh agama,
adat maupun agama. Pemerataan pembangunan akan terealisasi maksimal dengan
kolaborasi dan sinergi antar komponen tersebut” pungkasnya.
Kesuksesan
Persab Brebes.
Atas
nama pemerintah Kabupaten Brebes, Bupati selaku Ketua PSSI Kabupaten Brebes,
juga mengucapkan selamat atas prestasi yang telah diraih Persab Brebes, yang
berhasil lolos dalam pertandingan kompetisi Liga 3 Jawa Tengah Rabu (9/5/18)
dengan mengalahkan PS Demak di Stadion Karang Birahi Brebes. Harapan dari
seluruh rakyat Brebes tentunya Persab selalu diberikan kemenangan hingga ke
tingkat nasional. Keberhasilan Persab ini tidak terlepas dari kerja keras
dan dukungan dari semua pihak, sehingga ini merupakan keberhasilan bersama.
Anggaran
renovasi Stadion Karang Birahi.
“Alhamdulilah di
tahun 2018 ini, Kabupaten Brebes mendapat bantuan anggaran dari Provinsi
Jateng, untuk merenovasi Stadion Karangbirahi Brebes sebesar 4 Milyar. Ini akan
kami maksimalkan dalam memajukan olah raga khususnya sepakbola, sehingga Persab
memiliki kandang atau stadion yang layak” imbuhnya.
Acara
inti, paparan dan tanya jawab.
Paparan
dengan materi Revitalisasi Humas Pemerintah di Era
Digital disampaikan oleh dua narsumber, yaitu Evi Sulistyorini
dari Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Jateng
dan Ketua Masyarakat Anti Fitnah Indonesia, Septiaji Eko Nugroho dengan
Moderator Drs. H. Atmo Tansidik.
Dikatakan
Septiaji Eko Nugroho (Adjie), narasumber yang menamatkan S2 di Jerman dan
benyak mengisi seminar di Indonesia maupun mancanegara bahwa “Kita selaku warga
masyarakat yang baik, maupun khususnya para penggiat berita, hendaknya bersikap
bijak dan hati-hati dalam menyebarkan berita yang belum tentu kebenarannya atau
hoax. Ini akan sangat meresahkan dan merugikan masyarakat, serta merugkan diri
sendiri karena dapat melanggar hukum dengan mencemarkan nama baik seseorang. Berita-berita
hoax bersifat mudah, sulit dan mustahil diklarifikasi. Sedangkan di Indonesia
umunya berita hoax tersebut tergolong dalam jenis yang mudah diklarifikasi,
dengan ciri khasnya yaitu biasa untuk judul berita dibuat sensasional maupun
provokatif” terangnya.
“Sementara
untuk memastikan kebenaran suatu berita, masyarakat dapat mengkases kebenaran
berita melalui aplikasi HBT (Hoax Buster Tools) dengan mendownloadnya di
aplikasi goegle. Pihak kami selaku Masyarakat Anti Fitnah Indonesia, juga aktif
disana dalam memerangi berita hoax tersebut, sehingga persatuan dan kesatuan
bangsa sebagai senjata paling ampuh kita dapat terjaga dan terpelihara dengan
baik” imbuhnya.
Acara
dihadiri kurang lebih 100 orang. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Bupati
Brebes Hj. Idza Priyanti, SE.MH, bersama wakil Narjo, SH, Ketua DPRD yang
diwakili Sekertaris Komisi I DPRD Kabupaten Brebes, Riski Ubaidillah, Dandim
0713 Brebes Letkol Inf. Ahmad Hadi Hariono, Kapolres Brebes yang diwakili Kabagops
Polres Brebes Kompol Hary Supadi, S.Sos, Kajari yang diwakili Kasiintel
Kejari Brebes Anang Suhartono, SH.MH, Anggota DPRD Kabupaten Brebes, Kepala Dinkominfotik
Provinsi Jateng yang diwakili Evi Sulistyorini, Kepala Dinkominfotik Kabupaten
Brebes Johari, SH, Ketua Masyarakat Anti Fitnah Indonesia Septiadi Eko
Nugroho, Para Kepala Dinas jajaran Pemkab. Brebes, Ketua Persab Brebes Heri
Fitriansyah, Para Pimred baik media cetak, elektronik maupun online, Para Wartawan
maupun para pahlawan Brebes dari Klub Sepakbola Persab Brebes.
Tugas
bersama sebagai warga masayarakat Brebes untuk menjaga Kabupaten Brebes yang
kita cintai agar aman maupun kondusif, dengan menghindarkan berita hoax yang
dapat memancing perpecahan, menjatuhkan salah satu pihak maupun memancing isu
SARA. Sehingga tugas pemerintah daerah dalam membangun rakyat Brebes dapat
maksimal dengan baik berkat dukungan seluruh pihak maupun elemen mayarakatnya.
(Aan-red).