Bandung, IMC - Kontingen Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan akhirnya berhasil menyabet juara tiga dalam Turnamen Tenis Jaksa Agung Cup 2017 yang digelar di Bandung.
Atas hasil ini, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel Dr Jan Maringka mengaku bangga atas prestasi ini. Bahkan, Jan turun langsung memimpin kontingen Kejati Sulsel saat melakoni laga. “Kejati Sulsel hebat……Kejati Sulsel hebat….Kejati Sulsel hebat,” pekik Jan Maringka diikuti seluruh suporter dari Kejati Sulsel.
Turnamen Tenis Adhyaksa Cup ke- XI tahun 2017 ini digelar di Lapangan Tennis Indoor Siliwangi, Jalan Menado No. 37 Kota Bandung, Kamis 21 September 2017. Turnamen tersebut diikuti oleh 31 Kejaksaan Tinggi di Indonesia dan dibuka langsung oleh Jaksa Agung RI, HM Prasetyo.
Kegiatan yang berlangsung tiap empat tahun sekali itu pada tahun ini diikuti sebanyak 342 peserta dan juara pertama diraih tim Kejaksaan Agung serta juara dua diraih tim dari Kejati Kalimantan Timur.
Kejaksaan Tinggi Jawa Barat menjadi tuan rumah pada Turnamen yang ke-11 kali ini, dengan mengangkat tema “Melalui olahraga tenis, sehat ragaku, sehat jiwaku, sehat nuraniku. Untuk kejayaan Adhyaksa, bangsa dan negaraku.”
Dalam sambutannya, Jaksa Agung menjelaskan, tema turnamen kali ini cukup relevan untuk memaknai peran dan manfaat penting pertandingan olah raga, khususnya bagi pembentukan jiwa, terpeliharanya raga bagi pembentukan sikap moral dan integritas diri, semangat dan tekad.
Ia pun mengatakan, melalui turnamen agar dapat menjadi momen silaturahmi, reuni dan tempat temu kangen para jaksa.
“Turnamen tenis ini tidak hanya mengandung manfaat menyehatkan tubuh dan berkompetisi saja, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran bagi kita untuk menumbuhkan kesadaran tentang perlunya persiapan dan kesiapan guna mengejar target dan keberhasilan yang diinginkan,” ujarnya.
Selain itu melalui kompetisi ini kita juga akan banyak belajar arti penting tentang keuletan, kegigihan, semangat kejuangan, kecermatan, kerjasama dan kekompakan tim guna mengukir kemenangan dan kebanggaan
“Oleh sebab itu kembali menjadi harapan saya, dan harapan kita bersama agar pesan moral yang terkandung dalam tema yang kita pilih dalam kompetisi kali ini dapat dimaknai dan dijadikan sebagai bekal melaksanakan tugas dan mengemban amanah selaku penegak hukum bagi segenap insan Korps Adhyaksa,” tandasnya. ( Muzer/ JM)