Madiun, (pewarta) - Pondasi jembatan Patihan di Kelurahan Patihan Kecamatan Manguharjo Kota Madiun mengalami kerusakan di bagian pondasinya.
Jembatan penghubung antara Kelurahan Patihan dan Sogaten ini bergetar saat dilintasi kendaraan roda empat.
Diduga, kuatnya arus Sungai Bengawan Madiun serta tumpukan sampah yang tersangkut pondasi jembatan menjadi penyebab retaknya pondasi jembatan. "Jembatan Patihan sudah ada sejak zaman Belanda. Warga melihat ada semacam retakan di salah satu pondasi jembatan," kata Suprianto salah seorang warga yang melintas.
Teguh Sudariyono, Sekretaris Kecamatan Manguharjo, menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Madiun untuk menindaklanjuti kerusakan jembatan tersebut. Dia menghimbau pengguna jalan yang melintasi Jembatan Patihan untuk lebih berhati-hati.
Teguh menjelaskan jembatan Patihan ini sebenarnya milik Pabrik Gula Rejo Agung. Dulu, jembatan ini merupakan bekas rel kereta pengangkut tebu. Namun, karena tidak difungsikan lagi, Jembatan Patihan beralih fungsi menjadi akses jalan masyarakat. (imr)