![]() |
STIH Adhyaksa Apresiasi Kejari Jakbar dan Jakpus atas Dukungan dalam Raih Juara Umum NMCC 2025 |
Jakarta, IMC— Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Adhyaksa menyampaikan
apresiasi tinggi kepada Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Barat, Hendri
Antoro, S.Ag., S.H., M.H., dan Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, Dr.
Safrianto Zuriat Putra, S.H., M.H., atas kontribusi nyata dalam mendukung
keberhasilan Tim Peradilan Semu STIH Adhyaksa di ajang National Moot Court
Competition (NMCC) Piala Abdul Kahar Mudzakkir XI.
STIH Adhyaksa Raih Juara Umum NMCC 2025, Apresiasi Kejari Jakbar dan
Jakpus atas Dukungan |
Kompetisi tingkat nasional yang
berlangsung pada 3–4 Juli 2025 di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia
(UII), Yogyakarta, itu diikuti oleh berbagai perguruan tinggi hukum ternama di
Tanah Air. Dalam ajang bergengsi tersebut, STIH Adhyaksa tampil impresif dan
berhasil meraih predikat Juara Umum, sekaligus memborong penghargaan di
hampir seluruh kategori peran terbaik.
Keberhasilan ini dinilai tidak
terlepas dari bimbingan dan pendampingan yang diberikan oleh Kejari Jakarta
Barat dan Kejari Jakarta Pusat. Kedua institusi ini menjadi mitra aktif STIH
Adhyaksa dalam penguatan materi praktik hukum, penyediaan data perkara, serta
simulasi proses peradilan yang relevan.
Sebagai bentuk penghormatan, STIH
Adhyaksa secara resmi mengundang kedua Kajari untuk menghadiri acara apresiasi
yang digelar pada Kamis, 17 Juli 2025 di Kampus STIH Adhyaksa, Jagakarsa,
Jakarta Selatan. Dalam kegiatan tersebut, penghargaan akan diberikan langsung
oleh Ketua STIH Adhyaksa, Hasbullah, S.H., M.H., CIIQA, sebagai ungkapan
terima kasih atas sinergi yang telah terjalin.
“Kami menyampaikan apresiasi yang
sebesar-besarnya kepada Kepala Kejari Jakarta Barat dan Jakarta Pusat atas
segala bimbingan, dukungan, dan arahan yang sangat berarti bagi kesiapan tim
kami dalam menghadapi kompetisi nasional ini,” ujar Hasbullah, Kamis
(17/7/2025).
Menurut Hasbullah, keberhasilan ini
merupakan bukti nyata pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan institusi
penegak hukum dalam membentuk calon-calon jaksa serta praktisi hukum yang
unggul, berintegritas, dan siap terjun ke dunia profesi.
“Berbekal arahan dan ilmu yang
diberikan, tim kami tidak hanya berhasil meraih Juara 1, tetapi juga dinobatkan
sebagai Juara Umum NMCC 2025,” tambahnya.
Prestasi Gemilang Tim STIH Adhyaksa
Dalam kompetisi NMCC yang telah
diselenggarakan rutin sejak 2008 tersebut, STIH Adhyaksa mencatatkan capaian
luar biasa dengan mengungguli peserta dari universitas ternama lainnya. Berikut
daftar prestasi lengkap yang diraih:
Pemenang
Umum:
- Juara 1:
STIH Adhyaksa
- Juara 2:
Fakultas Hukum UIN Sunan Kalijaga
- Juara 3:
Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (UNDIP)
Peraih
Kategori Peran Terbaik:
- Majelis Hakim Terbaik:
STIH Adhyaksa
- Penuntut Umum Terbaik:
STIH Adhyaksa
- Panitera Terbaik:
STIH Adhyaksa
- Penasihat Hukum Terbaik: STIH Adhyaksa
- Peran Saksi Terbaik:
STIH Adhyaksa
- Peran Terdakwa Terbaik: STIH Adhyaksa
- Berkas Perkara Terbaik: FH UNDIP
Capaian ini sekaligus menunjukkan
kedalaman pemahaman dan keterampilan praktik hukum mahasiswa STIH Adhyaksa yang
dikembangkan secara sistematis dan aplikatif melalui metode pembelajaran
berbasis praktik langsung (experiential learning).
Langkah Menuju Reputasi Global
Hasbullah menegaskan, keberhasilan
ini akan menjadi pijakan strategis bagi STIH Adhyaksa untuk terus mengembangkan
partisipasi dalam berbagai kompetisi hukum, baik di tingkat nasional maupun
internasional.
“Kami bersyukur atas dukungan luar
biasa dari Bapak Jaksa Agung, Prof. Reda, Prof. Narendra, Ibu Maya, serta
seluruh jajaran Yayasan. Ini adalah kemenangan bersama, dan kami akan terus mendorong
mahasiswa kami untuk tampil di ajang-ajang bergengsi lainnya,” tutur Hasbullah.
STIH Adhyaksa, lanjut Hasbullah,
berkomitmen menjadi kampus hukum berstandar unggul yang tidak hanya mencetak
lulusan yang kuat secara teori, namun juga kompeten dalam praktik dan
menjunjung tinggi nilai-nilai integritas dalam profesi hukum.
Dengan prestasi ini, STIH Adhyaksa mengukuhkan posisinya
sebagai institusi pendidikan tinggi hukum yang adaptif, progresif, dan
konsisten dalam melahirkan generasi penegak hukum yang profesional dan berdaya
saing tinggi. (Muzer)