Tani Merdeka Aceh Tamiang Bentuk Koperasi dan Memperkuat Kemandirian Ekonomi Petani Lokal
Aceh Tamiang, IMC – Guna memperkuat kemandirian ekonomi dan meningkatkan daya saing petani lokal, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Tani Merdeka Aceh Tamiang secara resmi mengumumkan rencana pembentukan Koperasi Tani Merdeka Indonesia (KTMI) Aceh Tamiang. Pembentukan koperasi ini merupakan langkah strategis organisasi untuk memastikan kesejahteraan petani di tengah tantangan pasar pertanian yang kompetitif. Jumat (07/11/25)
Wakil Ketua Bidang Usaha DPD Tani Merdeka Aceh Tamiang, Zoelfahmi, S.E., menyatakan bahwa KTMI dirancang sebagai wujud nyata komitmen organisasi dalam mewujudkan kesejahteraan petani secara berkelanjutan.
“Koperasi Tani memiliki fungsi utama untuk meningkatkan kesejahteraan anggota. Melalui koperasi, petani akan memperoleh akses yang lebih mudah dan terjangkau terhadap sarana produksi, mekanisme pemasaran hasil, hingga proses pengolahan produk pertanian,” ujar Zoelfahmi.
Zoelfahmi menjelaskan bahwa KTMI akan beroperasi berdasarkan sepuluh fungsi utama yang menjadi fondasi penguatan ekonomi petani di Aceh Tamiang. Fungsi-fungsi tersebut meliputi:
Peningkatan Kesejahteraan, Penyediaan Sarana Produksi,Dukungan Pemasaran,Pengolahan Hasil,Pemberdayaan SDM,Akses Pembiayaan, Partisipasi Aktif,Standarisasi Produk,Keamanan Pangan,Jejaring Lintas Sektor.
Zoelfahmi menutup pernyataannya dengan menegaskan visi besar di balik pembentukan koperasi ini.
“Kami ingin koperasi ini menjadi rumah besar bagi petani Aceh Tamiang, tempat di mana semua kepentingan disatukan demi kesejahteraan bersama. Tujuannya adalah menjadikan petani lebih mandiri dan profesional dalam mengelola usahanya,” tutup Zoelfahmi.
Dengan segera terbentuknya Koperasi Tani Merdeka Indonesia Aceh Tamiang, diharapkan petani daerah ini akan memiliki kekuatan ganda, tidak hanya unggul dalam aspek produksi, namun juga memiliki daya saing tinggi dalam pengolahan dan pemasaran hasil pertanian.
