Peringatan Sumpah Pemuda ke-97 di Aceh Tamiang: Wakil Bupati Dorong Pemuda Bergerak Hadapi Era Global
Aceh Tamiang, IMC - Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-97 tahun 2025 dengan khidmat dan penuh semangat di Halaman GOR/Tamiang Sport Center, Selasa (28/10). Acara yang dihadiri sekitar 250 orang peserta ini mengusung tema nasional "Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu".
Upacara dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Aceh Tamiang, Ismail, SE. I, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Turut hadir dalam barisan kehormatan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lengkap, antara lain Dandim 0117/Aceh Tamiang Letkol Arm Raden Subhi Fitra Jaya, S.Sos, M.M, Ketua DPRK Aceh Tamiang Fadlon, SH, Danyonif 111/KB Mayor Inf Doni Prasetyo, S.Hub.Int., M.I.P., Kapolres Kabupaten. Aceh Tamiang AKBP Muliadi, SH, MH, perwakilan Pengadilan Negeri, Kajari, serta Ketua MPU, Ketua MAA, Ketua MPD, para Kepala SKPK, perwakilan anggota DPRK, dan tamu undangan lainnya.
Upacara yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB berlangsung tertib, diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan dilanjutkan dengan rangkaian inti, termasuk pengibaran Bendera Merah Putih oleh Paskibra Kab. Aceh Tamiang, pembacaan Teks Pancasila, UUD 1945, dan Teks Sumpah Pemuda. Suasana semakin bergelora saat paduan suara Gita Suara Tamiang menyanyikan lagu "Satu Nusa Satu Bangsa" dan "Bangun Pemudi Pemuda".
Dalam amanatnya, Wakil Bupati Ismail, SE. I, menekankan pentingnya merefleksikan kembali ikrar bersejarah 97 tahun silam.
"97 tahun lalu, para pemuda Indonesia dari berbagai suku, agama, dan latar belakang, membuat sebuah keputusan yang mengguncang sejarah. Bukan dengan senjata, melainkan dengan TEKAD HATI yang mereka ucapkan dengan lantang: Satu Tanah Air: Indonesia! Satu Bangsa: Indonesia! Satu Bahasa: Indonesia! Sumpah itu adalah Manifesto Persatuan, sebuah sumbu yang menyulut api kemerdekaan," tegas Wakil Bupati.
Menyikapi tema tahun ini, Wabup mengajak seluruh generasi muda Aceh Tamiang untuk bertransformasi dari era menunggu menjadi era bergerak.
"Ayo bergerak! Ini bukan lagi era menunggu, bukan lagi masa berdiam diri. Kita hidup di era kompetisi global, di tengah gempuran informasi dan perubahan yang sangat cepat. Tantangan kita bukan lagi fisik, melainkan tantangan moral, tantangan intelektual, dan tantangan digital," serunya.
Secara khusus, Wakil Bupati menyampaikan tiga janji emas yang harus diwujudkan oleh pemuda Aceh Tamiang:
Bersatu dalam Keberagaman: Menjaga kedamaian, memupuk toleransi, dan menjadikan perbedaan sebagai harmoni yang indah.
Maju dalam Karya: Membekali diri dengan ilmu, teknologi, dan akhlak mulia, serta membuktikan bahwa pemuda Aceh Tamiang mampu bersaing di kancah global.
Berkontribusi Nyata: Menjadi pelopor kebaikan, agen perubahan, dan garda terdepan dalam menjaga Bumi Muda Sedia dari narkoba, radikalisme, dan segala bentuk kemunduran.
"Wahai Pemuda-Pemudi Aceh Tamiang! Jangan pernah takut untuk bermimpi besar. Para pahlawan Sumpah Pemuda hanya punya satu modal: Semangat yang membara dan Cita-cita yang Luhur!" pungkasnya.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 yang berakhir pukul 10.00 WIB ditutup dengan acara tambahan, yaitu penyerahan hadiah bagi para pemenang serangkaian perlombaan yang telah dilaksanakan dalam rangka menyambut HSP tahun 2025. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman dan lancar. Peringatan ini bertujuan untuk mengenang kembali semangat perjuangan pemuda dalam mempertahankan kesatuan dan kebangsaan Indonesia yang ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959.

