Pakar Hukum Soroti Kasus “Pagar Laut” dalam Podcast JM: Jangan Sampai Senyap Lagi

 

Podcast JM (Jangan Menyerah) mengupas "Pagar Laut jangan Hilang di Tepi laut"  dipandu Dr. Jan S Maringka Founder JM & Partner Lawfirm. (Foto:Scrinsut JM)


JAKARTA– Kasus kontroversial “pagar laut” kembali menjadi sorotan dalam podcast Jangan Menyerah (JM) yang dipandu oleh Dr. Jan S. Maringka, mantan Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung RI periode 2017–2020 dan Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian RI periode 2021–2023, Founder JM & Partner Lawfirm.

Dr. Jan Maringka

Dalam episode yang tayang Kamis (15/5/2025) bertajuk “Pagar Laut Jangan Hilang di Tepi Laut”, Dr. Jan Maringka menghadirkan dua narasumber dari Fakultas Hukum Universitas Trisakti, yakni Pakar Hukum Pidana Dr. Maria Sylvia E., SH., MH., dan Pakar Hukum Agraria Dr. Irene Eka Sihombing, SH., CN., MH.

Topik yang dibahas menyentuh kegelisahan publik terhadap mandeknya penegakan hukum atas proyek pagar laut, yang sempat mencuat namun kemudian perlahan tenggelam. Dalam diskusi, Dr. Jan Maringka menyebut adanya kejanggalan ketika kasus ini ramai dibahas hingga terjadi penggeledahan oleh aparat penegak hukum, namun belakangan sepi pemberitaan, meski telah ada penetapan tersangka atas Kepala Desa Kohon.

“Ini isu yang sudah lama bergulir, naik turun seperti ombak di laut. Tapi setelah heboh, senyap lagi,” ujar Jan membuka percakapan.

Dr. Maria Sylvia menanggapi bahwa kasus ini memang menyita perhatian banyak kalangan. Ia menekankan pentingnya prinsip keadilan dan transparansi dalam proses hukum.

“Kasus ini menjadi sorotan di masyarakat, termasuk di dunia akademik. Ini menunjukkan pentingnya konsistensi penegakan hukum agar tidak hanya berhenti pada simbolisasi atau pencitraan,” katanya.

Senada, Dr. Irene Eka Sihombing menilai dari perspektif hukum agraria bahwa praktik pagar laut dapat berpotensi melanggar hak-hak masyarakat pesisir dan menimbulkan konflik ruang hidup.

Saluran Edukasi Hukum Lewat Podcast

Podcast tersebut merupakan bagian dari kanal YouTube Jangan Menyerah (JM) Podcast yang diluncurkan oleh Jan Maringka pada 29 Maret 2025. Channel ini dirancang sebagai ruang dialog terbuka dan pencerahan hukum, dengan menghadirkan para pakar, praktisi, serta tokoh penting di bidang hukum.

“Podcast ini mengupas tuntas problematika hukum di Indonesia agar masyarakat tercerahkan dan teredukasi,” ujar Jan dalam keterangan resminya, Senin (5/5/2025) di Jakarta.

Channel yang dibangun oleh pendiri JM & Partner Lawfirm ini secara berkala menyajikan tema-tema aktual. Episode perdana menghadirkan Dr. Azmi Syahputra, Sekjen Masyarakat Hukum Pidana dan Kriminologi (Mahupiki), membahas urgensi Single Prosecution System dalam sistem peradilan pidana. Sedangkan episode kedua menghadirkan Laksda (Purn) Soleman B. Ponto, mantan Kepala BAIS TNI (2011–2013), untuk membedah peran intelijen dalam penegakan hukum.

“Channel ini kami harap bisa menjadi ruang diskusi yang substantif, tak hanya menjadi tontonan tapi juga tuntunan,” ucap Jan.

Dengan semakin kompleksnya tantangan hukum di Indonesia, kanal seperti JM Podcast diharapkan menjadi wadah literasi hukum yang inklusif dan solutif bagi masyarakat luas.(Net/Muzer)

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال