![]() |
Plt. Asisten Pembinaan Kejati Banten, Dr. Ema Siti Huzaemah. (Foto: Dok Pribadi) |
Serang, IMC- Memperingati
Hari Kartini yang jatuh setiap 21 April, Plt. Asisten Pembinaan (Asbin) sekaligus
Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten, Dr. Ema
Siti Huzaemah Achmad, menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan
penegakan hukum dan kesetaraan gender di lingkungan kerja maupun masyarakat
luas.
Dalam
keterangannya pada Senin (21/4/2025), Ema menyampaikan bahwa perjuangan Raden
Ajeng Kartini menjadi sumber inspirasinya untuk tidak pernah lelah
memperjuangkan hak-hak perempuan, termasuk dalam ranah hukum.
"Kartini
mengajarkan kita untuk terus maju, berani bersuara, dan berjuang demi keadilan.
Di bidang hukum, saya mewujudkannya dengan konsisten menegakkan aturan tanpa
diskriminasi, termasuk memastikan kesetaraan bagi semua," katanya.
Sebagai salah
satu perempuan yang aktif di bidang penegakan hukum, Ema tidak hanya fokus pada
penyelesaian kasus-kasus hukum, tetapi juga aktif mendorong perlindungan
terhadap perempuan dan anak. Beberapa inisiatif yang telah dilakukannya antara
lain sosialisasi hukum kepada komunitas rentan dan pendampingan korban
kekerasan berbasis gender.
Menurutnya,
tantangan menjadi perempuan di dunia hukum memang tidak sedikit. Namun hal itu
tidak menjadi penghalang, melainkan motivasi untuk membuktikan kapasitas
perempuan dalam berkontribusi pada penegakan keadilan.
"Tantangan
sebagai perempuan di dunia hukum memang ada, tapi bukan halangan. Ini justru
memacu saya untuk bekerja lebih keras dan membuktikan bahwa perempuan mampu
berkontribusi besar," ujarnya.
Selama bertugas
di Kejati Banten, Ema dikenal aktif memperjuangkan program-program yang
berpihak pada perempuan, termasuk mendorong pemahaman tentang kesetaraan gender
di internal institusi.
Ia juga mengimbau
kepada seluruh perempuan Indonesia, khususnya di Banten, untuk terus belajar,
berjuang, dan berkarya dari bidang apapun yang mereka tekuni.
"Pesan
penting bagi seluruh perempuan Indonesia, khususnya Banten, agar terus berjuang
dan tidak kenal lelah untuk mencapai tujuan," katanya.
Ema berharap ke
depan semakin banyak perempuan Indonesia yang terinspirasi untuk terjun ke
dunia hukum dan sektor publik, melanjutkan estafet perjuangan Kartini dalam
membangun bangsa yang lebih adil dan setara.
"Kesetaraan
bukan hanya mimpi, tetapi tujuan yang harus kita raih bersama. Selamat Hari
Kartini untuk semua pejuang hukum dan keadilan," pungkasnya.(Muzer)