Dr. Ema Siti Huzaemah saat mengajar di Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan V.
Jakarta, IMC- Senin, 10 Juni 2024, menjadi
salah satu hari bersejarah bagi Dr. Ema Siti Huzaemah Ahmad, SH, MH. Apa
gerangan, bertempat di Aula Kejaksaan Tinggi (Kjati) Banten di Serang, tepat
pukul 10.00 WIB, ia dilantik menjadi pejabat eselon III sebagai Kepala Bagian
Tata Usaha (Kabag TU) Kejati Banten oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati)
Banten Dr. Didik Farkhan. Ema, sapaan akrabnya, yang sebelumnya menjabat
sebagai pemeriksa di Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kejati Jabar) kini dipercaya
oleh pimpinan Kejaksaan Agung mendapat amanah baru sebagai Kabag TU Kejati
Banten.
Usai dilantik menjadi Kabag TU, Ema langsung gercep (gerak cepat) benahi rumah tangga baru di Kejati Banten, ia langsung menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Nasioanl tentang keprotokolan bagi ASN dengan menghadirkan nara sumber yang kompeten di bidangnya yakni Sandra Erawanto adalah Widyaiswara, Coach, Pelatih, Konsultan dari Kementerian Sekretariat Negara RI.
Selain itu, kebanggaan perempuan
berhijab ini juga di percaya pimpinan Badan Diklat Kejaksaan RI untuk mengajar
di PKP ( Pelatihan Kepemimpinan Pengawas) angkatan V di Kampus B Pusat Diklat
Manajemen dan Kepemimpinan atau lebih dikenal dengan Komplek Adhyaksa Loka
Ceger, Jakarta Timur.
Ditengah kesibukannya Ema sebagai
Kabag TU Kejati Banten merasa bersyukur, pasalnya baru menjabat Kabag TU lima
hari langsung mendapatkan panggilan sebagai peserta Diklat di Ceger yakni
Diklat PKA (Pelatihan Kepemimpinan Administrator) yaitu Diklat yang diikuti bagi
pejabat eselon III dari seluruh Kejati se-Indonesia.
“ Alhamdulillah, baru 5 hari kepanggil
Diklatpim III ( Pelatihan Kepemimpinan Administrator-red),” ucapnya singkat
saat ditemui di Kejaksaan Agung dalam rangka menghadiri pelantikan Wakil Jaksa
Agung, Jamdatun dan 4 Kajati, Kajati Banten, Jambi, Papua dan Papua Barat,
Kamis (4/7/2024).
Ema, perempuan bergelar Doktor Hukum ini
dipanggil mengikuti PKP berdasarkan surat Nota Dinas dari Kepala Pusdiklat
Manajemen dan Kepemimpinan Badan Diklat Kejaksaan Republik Indonesia Nomor:
B-182/I.2/Imk/06/2024 tanggal 19 Juni 2024 tentang Permohonan Bantuan
Pemanggilan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan V dan VI
Tahun Anggaran 2024.
Dr. Ema Siti Huzaemah Ahmad merupakan
peserta terbaik ke-III pada Diklat Kepemimpinan Tingkat IV angkatan IV tahun
2019 yang lalu ini menjadi sangat terkenal, lantaran menciptakan aplikasi
Alibajigur ( Aplikasi Pengadministrasian dan Pengembalian Barang Bukti pada
Kejaksaan Negeri Cianjur ) kala menjabat sebagai Kasi Barang Bukti dan Barang
Rampasan Kejari Cianjur, hingga testimoni terkait inovasinya terus mengalir dari
kalangan pejabat Kejaksaan hingga berbagai instansi di Pemkab.Cinajur.
Di Cianjur, perempuan yang dikenal
pekerja keras sebagai seorang jaksa juga dikenal sebagai penggiat Maenpo yaitu
melestarikan seni dan budaya di Kabupaten Cianjur.
"Di Cianjur saya dipercaya
sebagai Ketua Dewan Pembina Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) sampai 2028,
kenapa saya tertarik pencak silat? Saya berharap ke depannya pencak silat ini
tetap membudaya sebagai ikon dari tataran Sunda yang tidak boleh musnah,"
kata lulusan Doktor Hukum Universitas Padjajaran kepada wartawan di Cianjur
setahun lalu.
Atas sumbangsihnya terhadap seni dan
budaya Cianjur, Ketua PB Paguyuban Pasundan Prof Dr HM Didi Turmudzi MSi
memberikan penghargaan kepada Dr Ema Siti Huzaemah Ahmad SH MH, sebagai
penggiat maenpo yang melestarikan seni budaya Cianjur, Penghargaan diberikan
bertepatan dalam rangka Milangkala Paguyuban Pasundan ke-110 di tahun 2023.
Saat ini perempuan yang pernah dijuluki
sebagai Srikandi Adhyaksa Kejari Cianjur karena kegigihannya untuk memajukan
wanita Indonesia, tengah tercatat sebagai peserta PKA angkatan VI, pembelajaran
sedang berlangsung secara mandiri yang dilaksanakan di satuan kerja masing
masing.
Sebagai informasi Badan Diklat
Kejaksaan RI telah menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Administrasi (PKA) Angkatan
V dan VI dengan metode Blended Learning berlangsung di kampus B Adhyaksa Loka
Ceger, dan sudah di mulai sejak 26 Juni sampai dengan 17 Oktober 2024. (Muzer)