Jakarta, IMC- Di Momen menyongsong puncak peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ( HBA ) ke 63 tahun 2023 Kejaksaan Negeri Sijunjung me lounching Aplikasi SILOKEK PASDILAN ( Sistem Informasi Koordinasi Kejaksaan Kepolisian Lapas Pengadilan ) Aplikasi ini di gagas sebagai Proyek Perubahan pada Pelatihan Kepemimpinan Pengawas ( PKP) Angkatan II tahun 2023oleh Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Sijunjung Muhammad Juanda Sitorus SH,.MH.
Kasi Pidum Muhammad Juanda Sitorusdalam sambutan dan penjelasannya pada saat uji coba dan louncing Aplikasi belum lama ini mengatakan bahwa tujuan membangun Aplikasi ini adalah untuk mempercepat pelaksanaan tusi pekerjaaan bidang tindak pidana umum Kejaksaan Negeri Sijunjung.
" Selama ini koordinasi dan pelaksanaan pekerjaan dengan mitra kerja selama ini masih dilakukan secara manual dan terkesan lambat belum lagi apa bila ada gangguan cuaca dan hambatan lain yg mengakibatkan terlambatnya penyidik Polres maupun Polsek serta pegawai Lapas dan Pengadilan dalam hal pendistribusian surat kepada kejaksaan negeri Sijunjung menjadi terhambat," ujar Sitorus kepada media ini di Jakarta, Jumat ( 21/7/2023).
Menurutnya daerah geografis Kab Sijunjung wilayah hukumnya lumayan luas terdiri dari tujuh Polsek yg rata rata jauh dari pusat ibu kota kabupaten sehingga mengakibatkan sering terlambat dalam hal kordinasi penanganan perkara.
Oleh karena hal tersebut kasi pidum Sijunjung memiliki niat membangun Aplikasi ini yang tujuannya adalah untuk mempermudah dan mempercepat semua proses pendistribusian surat maupun koordinasi penanganan perkara.
Menurut Juanda kedepannya Aplkasi ini di harapkan dapat mensupport aplkasi yang sudah sudah ada di kejaksaan dan dapat terintegrasi secara nasional.
Juanda menyebut pemilihan nama Silokek ini bukan sekedar asal asalan nama Silokek itu adalah nama sebuah tempat wisata yang ada di Kab Sijunjung.
" Kebetulan Silokek ini sekarang sudah masuk menjadi salah satu geofark nasional dan juga sedang dalam penilaian pihak unesco untuk menjadi salah satu destinasi wisata alam dan Silokek ini adalah wisata kebanggaan masyarakat Kab Sijunjung dan menjadi salah satu program prioritas pemerintah daerah Kab Sijunjung," ungkap Sitorus.
Sementara Kajari Sijunjung Adi Nuryadin Sucipto SH MH dalam sambutannya juga mensupport dan sangat mengapresiasi proyek perubahan yang di buat oleh Muhammad Juanda Sitorus SH MH.
" Diberi Nama Silokek Pasdilan guna mempercepat jalur distribusi surat dan koordinasi," ujar Kajari.
Lebih lanjut Kajari menerangkan bahwa aplikasi ini melibatkan 4 penegak hukum yang berada di wilayah hukum Kab Sijunjung yang terdiri dari Kejaksaan , Kepolisian , Lapas dan pengadilan.
" Empat institusi penegak hukum ini memiliki tugas tugas yang berhubungan dengan bidang tindak pidana umum kejaksaan negeri Sijunjung, maka lahirnya aplikasi ini nantinya di harapkan dapat menunjang percepatan penyelesaian pekerjaan bidang tindak umumKejari Sijunjung,"
Kajari berharap setelah dilauncingnya aplikasi ini nantinya para stakeholder akan merasa terbantu.
Dalam kesempatan kegiatan tersebut turut hadir Wakil Ketua Pengadilan negeri Muaro Sijunjung , Kasat narkoba Polres Sijunjung , para Kapolsek Wilkum Sijunjung dan penyidikReskrim , perwakilan dariLapas Muaro Sijunjung.
Pada kesempatan itu kasat narkoba Polres Sijunjung memberikan apresiasi dan mendukung penuh aplikasi ini karena di anggap sangat membantu.
" Kami sudah tidak sabar agar aplikasi ini segera bisa di gunakan untuk wilayah hukum Kab Sijunjung," pungkasnya. ( Muzer )