Bappeda Dialog Renja 2023 Bersama Multi Pihak Aceh dan PJ Bupati

 







Aceh Tamiang, IMC - Pj Bupati Aceh Tamiang, Dr. Drs. Meurah Budiman, SH, MH melakukan dialog audiensi sinkronisasi rencana kerja multi pihak tahun 2023 di Ruang Rapat Bupati, Rabu, (1/2/23).


Dialog audiensi yang dibuka Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Aceh Tamiang, Muhammad Zein ini bertujuan memperkenalkan para multi stakeholder yang beraktivitas di Aceh Tamiang dan terlibat dalam proses pembangunan. 


Para perwakilan multi pihak menyampaikan tujuan dan program-program kerjanya di tahun 2023. Beberapa program mereka terkait perbaikan tata kelola lingkungan, intervensi pembangunan berkelanjutan terhadap wilayah-wilayah konservasi dan membangun investasi para petani. 


Mendengar paparan renja mereka, Pj Bupati Meurah sangat berterimakasih atas dedikasi para multi pihak yang menjadi mitra dalam membangun membangun Bumi Muda Sedia telah terjun langsung ke masyarakat. 


“Tentu dedikasi dan peran para multi stakeholder sangat penting dalam mendukung pembangunan di Aceh Tamiang”, ujarnya mengawali. 


Pj Bupati Meurah menuturkan, sebelumnya ia hanya mengurus HAM, namun melalui multi pihak ini juga harus terlibat memajukan HAM dari segi pertanian. 


“Dulu hanya Hak Asasi Manusia, tapi sekarang wajib terlibat dalam memajukan HAM dari segi pertanian untuk meningkatkan pembangunan perekonomian masyarakat”, terang Meurah. 


Meurah berpesan kepada para pihak yang terlibat dalam pembangunan untuk terus berkoordinasi dan mengedukasi masyarakat. 


“Koordinasi dan edukasi diperlukan, agar tidak ada NGO liar yang mengaku pada Datok penghulu yang bisa menyebabkan salah kaprah (disalahgunakan)”, pesannya. 


Seperti yang diketahui bersama, tepat pada peringatan Hari Sawit ke-111, sebanyak 372 sertifikat ISPO dan SPO telah dibagikan kepada petani. Tidak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang turut menyerahkan 

1500 sertifikat program remis, 3000 Surat Tanda Daftar Budidaya (STBD) Perkebunan. 


“Dengan adanya sertifikat yang dimiliki oleh petani tersebut berdampak pada peningkatan harga jual petani dan intensiv yang diberikan para buyer (pembeli)”, ungkap Zein. 


Dialog ini turut diikuti Asisten Perekenomian dan Pembangunan Setdakab Aceh Tamiang, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala DMPKPTSP, NGO assosiasi/lembaga multi pihak seperti IDJ, RTKL, PUPL dan lainnya. 

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال