4 Pilar Kebangsaan dan Kedaerahan

 


Aceh Timur, IMC - Ditengah musim berganti, Aceh telah masuk musim hujan setelah kemarau panjang, tak membuat berhenti Bang Muslim untuk menyapa masyarakat sebagai jalan untuk menemukan gagasan penguatan 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di masyarakat dan daerah.


Bertempat di Dayah Bastanul Aliyah, Aceh Timur, 13 Februari 2021, kegiatan sosialisasi ini dilangsungkan dan dihadiri pengurus dayah, para pengajar dan santriwan-santriwati dengan antusias yang cukup menggembirakan.


Sesi pembukaan sosialisasi, Bang Muslim, menyapa dengan hangat para peserta dan mengutarakan materi sosialisasi tentang 4 Pilar adalah pondasi yang dimiliki untuk menguatkan pembangunan bangsa dan daerah.


Amir, seorang santri, mengutarakan uraian setelah mendengarkan pemaparan pemateri sosialisasi bahwa 4 Pilar ini sebuah ide besar yang sangat tepat untuk menjawab perjalanan kehidupan berbangsa dan daerah dimana antara bangsa dan daerah tidak bisa dipisahkan dalam mewujudkan cita-cita lahirnya bangsa maupun pembangunannya.


Daerah sebagai otonomi yang berdiri harus mandiri secara ekonomi dan bisa melahirkan kesejahteraan masyarakat dengan modal sosial yang dimiliki.


Bang Muslim, begitu sapaannya, menyambung apa yang telah diurai oleh beberapa peserta sosialisasi yang bertanya dan memberi tanggapan, mengutarakan bahwa bangsa yang maju tentu daerah sudah mesti sejahtera masyarakatnya dan kalo tidak terjadi berarti perlu ada penguatan nilai-nilai 4 Pilar yang lebih progresif dan berangkat dari kesadaran kita semua tentang arti sebuah bangsa dan daerah satu kesatuan yang dilahirkan dari keinginan lepas dari ketertinggalan serta tantangan zaman.


Menutup kegiatan ini, Bang Muslim, memberikan sebuah ilustrasi kalo ingin ada perubahan maka jangan bertanya dari mana mulainya untuk berubah melainkan siapa lagi kalo bukan kita sebagai generasi bangsa yang mau bergerak untuk perubahan maupun merubah diri.

Post a Comment

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال