Cilacap | Jateng, IMC - Ditengah pandemi Covid-19, kegiatan pembangunan desa terus dilakukan Kodim 0703 Cilacap melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Saat ini program TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2020 Kodim 0703 Cilacap secara resmi dibuka.
Hal ini ditandai dengan penyerahan Berita Acara Program TMMD dari Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto Pamuji kepada Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD Kodim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han) bertempat di Ruang Gadri, Komplek Rumah Dinas Bupati Cilacap, Jln. Jenderal Sudirman No.32 Cilacap, Selasa (30/6/2020)
Hadir dalam kegiatan, Bupati Cilacap H. Tatto Suwarto Pamuji, Dandim 0703 Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto, SE, M.Tr (Han), Danlanal Cilacap Letkol Laut (P) Bambang Marwoto, S.T., M.Sc., Psc, Kajari Cilacap T. Tri Ari Mulyanto SH, MH, Para Asisten Pemkab Cilacap, Kepala Dinas Dispermades Cilacap Ahmad Arifin, SH, MH, Kasdim Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, Pasiter Kapten Cba M. Isa Saefudin, Danramil 11 Sidareja Kapten Inf Saidin, Perwakilan Dinas instansi, SKPD, BUMN/D dan stakeholder wilayah Cilacap, Forkopincam Sidareja dan unsur Pemdes Karanggedang.
Menurut Dandim sarana infrastruktur yang ada di Desa Karanggedang menjadi sasaran utama TMMD, jalan harus diperbaiki karena itu formula dasar dimana masyarakat membutuhkan berbagai fasilitas, akses jalan untuk geliat ekonomi terutama untuk mendistribusikan hasil bumi.
"Pembangunan jalan akan mempermudah akses para petani, saat musim hujan tidak jarang mereka terpeleset karena jalan becek melalui program TMMD ini jalan diperkeras sehingga memudahkan saat dilalui kendaraan untuk mengangkut hasil panen. Disamping program lain seprti pembangunan RTLH dan sejumlah kegiatan non fisik lainya," ujarnya.
Sementara itu Dandim juga membeberkan sejumlah sasaran Program TMMD Sengkuyung tahap II di Desa Karanggedang, Kecamatan Sidareja.
"Adapun sasaran fisik yang kita garap diantaranya pembangunan jalan makadam dengan volume 600 × 3 meter, pembangunan jembatan 1 unit, pembangunan talud jalan dengan volume 226 M, pembangunan MCK 3 unit, pembangunan RTLH sebanyak 29 unit," terangnya
Lebih lanjut, "Beberapa sasaran non fisik diantaranya penyuluhan pertanian, peternakan dan perkebunan, penyuluhan kesehatan dan pengobatan gratis, penyuluhan belanegara dan kamtibmas, penyuluhan tentang bencana alam dan narkoba dan lainya, dalam pelaksanaanya nanti kegiatan tersebut menyesuaikan dengan protokol kesehatan, " tutup Dandim.
Sementara itu Bupati Cilacap dalam sambutanya mengatakan saat ini TMMD Sengkuyung tahap II diselenggarakan di Desa Karanggedang Kecamatan Sidareja. TMMD merupakan salah satu upaya pemerintah untuk merawat menjaga dan melestarikan kebersamaan, gotongroyong untuk mnyelesaikan berbagai permasalahan di masyarakat. Melalui TMMD semua komponen bersinergi untuk membangun Kabupaten Cilacap.
"Kabupaten Cilacap tidak bisa dibangun oleh Pemerintah saja, TNI-Polri saja tetapi harus dibangun bersama-sama dengan seluruh komponen serta peran masyarakat. Meskipun ditengah pandemi Covid-19, kegiatan TMMD harus tetap berjalan, karena TMMD merupakan patok budaya gotongroyong yang hingga saat ini masih terjaga. Untuk itu mari kita bersama-sama mempertahankan patok budaya gotong royong ini," kata Tatto.
Sumber: Pendim 0703/Cilacap // Sty.