Brebes
| Jateng, IMC – Delapan orang warga Desa Jagapura Kecamatan
Kersana, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, melakukan rapid test di Puskesmas
Kersana, pasca melakukan perjalanan mengikuti kegiatan Ijtima Ulama Dunia 2020
di Kecamatan Bontomarannu, Gowa, Sulawesi Selatan.
Tampak petugas medis pencegahan covid-19 dari
Puskesmas Kersana, sedang mengambil sampel darah untuk uji rapid test, dengan
pengawalan Camat Kersana Asif Fauzan, Danramil 06 Kersana Kodim 0713 Brebes,
Kapten Infantri Sholehudin, Kapolsek Iptu Teguh, Kepala Puskesmas Kersana dr.
Tambah, Kepala Desa Jagapura Ibu Sarlah, serta bidan desa setempat. Jumat
(24/4/2020).
Kapten Infantri Sholehudin menjelaskan, riwayat
perjalanan 8 orang warga binaanya adalah, tanggal 15 Maret 2020, mereka
berangkat dari Brebes menggunakan kereta api menuju Surabaya dan kemudian
melanjutkan dengan kapal laut menuju Gowa dalam waktu kurang lebih 3 hari.
“Pada tanggal 19 Maret 2020, tabligh akbar yang
rencananya digelar selama empat hari, 19-22 Maret 2020 dengan peserta lebih
dari 8000 orang, akhirnya dihentikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan. Namun
sekitar 474 WNA dari 12 negara di dunia sudah terlanjur datang ke Gowa,”
jelasnya.
Dikatakannya lanjut, sejumlah kasus positif corona
yang menimpa peserta acara mulai bermunculan di berbagai daerah. Di Kelurahan
Kober, Banyumas, Jateng, ada satu keluarga yang terkonfirmasi positif covid-19,
yang dibawa satu orang anggota keluarga peserta Ijtima (bapak, ibu, anak dan
cucu).
Di Kota Solo ada 3 warga dan di Kabupaten Wonosobo,
Jawa Tengah, 11 orang pesertanya positif terinfeksi corona.
Mengutip pernyataan Yulianto Prabowo, Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Jateng (18/4), untuk Jawa Tengah sendiri sebanyak 1.500
orang, dengan peserta terbanyak dari Wonosobo.
Sementara itu Kepala Puskesmas Kersana, dr. Tambah,
menyatakan bahwa ke-8 orang peserta tabligh akbar dari Desa Jagapura, Kersana,
adalah “negatif”. Mereka adalah Na (41), Kur (55), Pur (29), Sp (38), Mus (24),
Rmd (41), Rf (24), dan Wr (38).
Untuk diketahui, total ada 49 orang peserta Tabligh
Akbar Ijtima di Gowa asal Kabupaten Brebes. Perinciannya adalah 28 orang
berasal dari Kecamatan Bantarkawung, 6 orang dari Kecamatan Salem, 10 orang
dari Kecamatan Brebes, 1 orang dari Kecamatan Wanasari, 2 orang dari Kecamatan
Ketanggungan, 1 orang dari Kecamatan Larangan, dan 1 orang lagi dari Kecamatan
Bulakamba.
Dari jumlah tersebut, dinyatakan oleh Bupati Brebes,
Hj. Idza Priyanti, SE, MH, dari hasil rapid test covid-19, 20 orang dinyatakan
positif. Yakni, 19 orang dari Kecamatan Bantarkawung, dan 1 orang dari
Kecamatan Salem.
Mereka yang positif telah
menjalani perawatan medis dengan SOP covid-19, yang dipusatkan di Islamic
Centre, sebagai tempat karantina Pemkab Brebes, sambil menunggu hasil tes swab
dari Jakarta. (Aan/Red)