Brebes
| Jateng, IMC – Kebakaran Hutan dan Lahan
(Karhutla) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Kawasan
hutan pinus milik Perhutani RPH Tambakserang, BKPH Bantarkawung, KPH Pekalongan
Barat, terbakar. Minggu siang (20/10).
Dibenarkan Danramil 12 Bantarkawung,
Kodim 0713 Brebes, Kapten Infanteri Nurhadi, bahwa kebakaran terjadi tepatnya
di lahan hutan pinus Perhutani petak 61 L di Gunung Payung, Desa Karangpari dan
wilayah Desa Waru.
“Api dilihat pertama kali oleh
beberapa warga setempat yang sedang beraktivitas di areal Perhutani sekitar
pukul 12.30 WIB. Selanjutnya dengan peralatan seadanya dan racun api, warga
Karangpari dan Waru bersama Babinsa, LMDH dan pihak Perhutani, berusaha
memadamkan api,” ungkap Nurhadi.
Ditambahkannya, mereka juga membuat
sekat api agar kebakaran tidak meluas. Api berhasil dipadamkan 4 jam berselang.
“Pasca kejadian pihak Perhutani, TNI
dan masyarakat sekitar hutan masih tetap waspada. Kami terus melakukan
pemantauan,” tandasnya.
Adapun penyebab kebakaran diduga
berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan, ditambah dengan hembusan
angin yang cukup kencang dan kekeringan di musim kemarau.
Tidak ada korban jiwa, namun 5,5
hektar lahan produktif Perhutani hangus terbakar yang berisikan pohon pinus dan
bambu.
“Kami juga menghimbau kepada
masyarakat agar tidak membersihkan lahan pertanian atau perkebunan dengan cara
membakarnya, serta memastikan bara rokok benar-benar mati sebelum dibuang,”
pungkasnya. (Aan/Red)