Brebes | Jawa Tengah, IMC - Tim
Sepak Takraw MTs Al Hikmah Cipelem Bulakamba Brebes berhasil menjadi juara umum
pada ajang Smansaba Open Sepak Takraw tingkat Kabupaten Brebes, Senin (2/4)
kemarin. Keberhasilan MTs Al Hikmah Cipelem setelah Tim Putri meraih emas dan
Tim Putra meraih Perak dari 24 tim yang ikut berlaga.
Perak
putri diraih SMP N 2 Brebes sedangkan perunggu di raih tim MTs Arrobiyah Azzain
Grinting, Bulakamba. Sedangkan untuk tim Putra, emas diraih Tim Takraw SMP N 1 Bulakamba dan perunggu
diraih MTs NU Maarif 12 Bulakparen.
“Alhamdulillah,
tidak sia-sia tim takraw putra putri kami meraih juara umum,” tutur Kepala MTs
Al Hikmah Cipelem H Muslim Chudori usai menyaksikan pertandingan final sepak
takraw Smansaba Open di lapangan Takraw SMA Negeri 1 Bulakamba, Brebes, Senin
(2,4).
Keberhasilan
timnya, kata Muslim, atas kerja sama tim yang bagus. Sepak takraw di
madrasahnya juga menjadi mata pelajaran ekstra kurikuler. Karena begitu
banyaknya peminat ekstra takraw membawa timnya kuat. Bahkan sudah ada 6 tim
tangguh yang dipersiapkan untuk berbagai event.
Kepala
SMA N 1 Bulakamba Achmad Fatawi menjelaskan, ajang Smabala Open merupakan tahun
kedua. Ajang ini mampu membawa gairah anak-anak SMP dan MTs bermain takraw.
Sehingga anak-anak bisa terbantu dalam pengembangan olahraga takraw.
Fatawi
berusaha maksimal menfasilitasi pertandingan takraw untuk mencari bibit unggul
pemain takraw. Meski pendaftaran gratis, para juara mendapatkan hadiah uang
pembinaan, piala dan bebas uang sekolah bila mendaftar di SMA 1 Bulakamba yang
tentunya bila nilainya juga tinggi.
“Kami
akan memberikan beasiswa dan bebas uang sekolah kepada para juara takraw dengan
ketentuan nilai ujiannya juga tinggi,” tuturnya.
Ketua
Panitia Ita Dianawati menambahkan, para peserta terbaik akan di seleksi lagi
sebagai pemain tim takraw yang diproyeksikan sebagai tim tangguh Kabupaten
Brebes. Ita yang juga Tim atlit Kontingen Pon Jawa Tengah tersebut bertekad
membimbing atlet atlet takraw menjadi yang terbaik.
“Kami
akan menindaklanjuti mereka dengan pelatihan yang intensif hingga menjadi atlet
yang unggul,” imbuhnya. (wasdiun)