Magetan, Pewarta – Riko Tegar Pratitis, bocah asal Desa Trosono, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan meninggal dunia saat berenang di kolam renang SGJ Desa Sugihrejo, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan pada Jum'at (30/3/2018) sore.
Informasi yang dihimpun, semula korban berenang di kolam anak-anak. Tanpa diketahui orang tuanya, korban berpindah ke kolam dewasa yang terletak di samping kolam anak-anak tersebut.
Rekaman CCTV menunjukkan, korban yang merupakan putra pasangan Muryono dan Winarti itu masuk kolam renang dewasa dengan kedalaman 1,75 meter. Kemudian mulai berenang tanpa menggunakan ban. Sebenarnya korban sempat berusaha ke pinggir tetapi tidak bisa dan tetap ditempat sambil terus berusaha, namun gagal.
Winarti, ibu korban, yang curiga anaknya tidak ada di kolam anak-anak tempat semula anaknya berenang, mencari keliling kolam hingga sampai ke kolam anak-anak yang berada di lokasi lainnya.
Beberapa saat kemudian Sutris alias Kentring, salah seorang saksi mengetahui korban tenggelam di kolam renang dewasa dengan kedalaman 1,75 meter.
Korban sempat diberi pertolongan dengan cara kaki diangkat ke atas beberapa saat, kemudian setelah korban diberi pernafasan buatan sehingga saat itu korban masih bisa batuk dan muntah.
Sekitar pukul 14.30 WIB korban dilarikan ke RSUD dr. Sayidiman Magetan. Namun, takdir berbicara lain. Setibanya di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Sayidiman Magetan, tim dokter menyatakan korban telah meninggal dunia. (ant)
Informasi yang dihimpun, semula korban berenang di kolam anak-anak. Tanpa diketahui orang tuanya, korban berpindah ke kolam dewasa yang terletak di samping kolam anak-anak tersebut.
Rekaman CCTV menunjukkan, korban yang merupakan putra pasangan Muryono dan Winarti itu masuk kolam renang dewasa dengan kedalaman 1,75 meter. Kemudian mulai berenang tanpa menggunakan ban. Sebenarnya korban sempat berusaha ke pinggir tetapi tidak bisa dan tetap ditempat sambil terus berusaha, namun gagal.
Winarti, ibu korban, yang curiga anaknya tidak ada di kolam anak-anak tempat semula anaknya berenang, mencari keliling kolam hingga sampai ke kolam anak-anak yang berada di lokasi lainnya.
Beberapa saat kemudian Sutris alias Kentring, salah seorang saksi mengetahui korban tenggelam di kolam renang dewasa dengan kedalaman 1,75 meter.
Korban sempat diberi pertolongan dengan cara kaki diangkat ke atas beberapa saat, kemudian setelah korban diberi pernafasan buatan sehingga saat itu korban masih bisa batuk dan muntah.
Sekitar pukul 14.30 WIB korban dilarikan ke RSUD dr. Sayidiman Magetan. Namun, takdir berbicara lain. Setibanya di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Sayidiman Magetan, tim dokter menyatakan korban telah meninggal dunia. (ant)
Tags
Peristiwa