Cilacap | Jateng, IMC - Dandim 0703/Cilacap hadir dikegiatan pengajian di
Masjid As Salam komplek Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfizul Qur'an Al Manshuroh Jl. Tondano RT. 01 RW. 03 Desa Mujur Kecamatan Kroya bersama Danramil 03/Kroya Kapten Inf. Ngadisan dan anggota, Sabtu (03/03).
Dengan pencerahmah Ustadz Muhammad Afifuddin yang
bertemakan tentang, " Salafy Bukan Teroris, Teroris Buka Salafy". Kegiatan pengajian di Ponpes Ponpes Tahfizul Qur'an Al Manshuroh ini di hadiri kurang lebih 800 Jama’ah.
Dalam ceramah Ustadz Muhammad Afifuddin menyampaikan, Salafy adalah ajaran Islam yang murni dan merupakan metodologi di dalam ber Islam yang sesuai dengan ajaran Allah SWT serta menganut tuntunan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.
Menurut dia, Salafy mengakui siapapun yang muslim sebagai pemimpin pemerintahan yang sah sesuai dengan bimbingan Rasul untuk selalu mentaati kepada penguasa pemerintahan, kecuali hal - hal kemaksiatan." Kata Ustadz Muhammad Afifuddin.
Jihad yang benar adalah jihad bersama pemerintah dan dibawah pemimpin yang sah.
Salafy sangat mencintai negaranya dalam hal ini yakni NKRI, sebagai jamaah Salafy mempunyai kewajiban untuk menjadi warga negara yang baik. Salafy juga meyakini bahwa ISIS adalah merupakan kelompok teroris sebagai kaum Khawaridz yang menyimpang dari ajaran Nabi Muhammad SAW". Terangnya.
Sementara itu, Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf. Yudi Purwanto mengatakan, "Sangat penting sekali kehadiran kami selaku anggota TNI ditengah tengah alim ulama ini. Sekaligus sebagai sarana untuk lebih mendekatkan TNI dengan para ulama.
Sebagai Dandim 0703 sudah sepatutnya saya harus memperkenalkan diri. Semoga kehadiran kami berserta anggota lainnya dapat lebih mempererat hubungan TNI dan ulama. Khususnya ulama yang ada di wilayah binaannya,"tuturnya.
Lebih lanjut, kata Dandim, Islam adalah agama yang membawa kedamaian, dengan adanya kajian ini diharapkan menambah ketaqwaan kita kepada Allah SWT.
"Mari kita untuk meningkatkan sinergitas dengan pemerintah demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa". Ajak Dandim.
Untuk meningkatkan tali silaturahim, semangat persatuan dan kesatuan demi tegaknya NKRI, terkait isu - isu tentang Salafy, dengan adanya kajian ini diharapkan bisa membawa dampak yang positif". Tandas Letkol Inf Yudi Purwanto. [ Sty ]