Lembata, IMC- Ribuan peserta dari kalangan Pendiri, General Manager, Manager Cabang, pegawai, Karyawan, anggota Ksp Kopdit Ankara dan para siswa ikut ambil bagian parade jalan santai memeriahkan peringatan HUT ke-30 KSP Kopdit Ankara di Lewoleba, Selasa, 09/01/2018.
Parade, jalan santai itu melintasi rute dari depan pintu masuk kantor pusat KSP Kopdit Ankara Kota Baru menuju bundaran Wangtoa dan berbelok ke arah jalan bawah melintasi jalan trans Lembata dan memutar di depan Hotel Rejeki menuju ke Toko Eltian dan berakhir di depan pintu masuk kantor pusat KSP Kopdit Ankara yang dilepas Wakil Bupati Lembata Dr. Thomas Ola Langodai.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lembata Dr. Thomas Ola Langodai menyampaikan, "Tidak semua orang dapat mendirikan koperasi, dan tidak semua orang menikmati koperasi hingga berumur ke-30 ini.
"Koperasi tidak untuk kepentingan politik, namun baik adanya untuk politik kesejahteraan bersama anggota, kekuatan koperasi ada pada pelanggan atau anggota.
Perlu adanya pembelajaran bagi staf, karyawan setelah direkrut,serta pembelajaran bisnis bagi staf, karyawan dan anggota, dan yang terpenting dari berkoperasi adalah menjalankan hak dan kewajiban dengan baik dan benar, tegasnya.
Ketua KSP Kopdit Ankara Karolus Tue Ledjab, S.Pd dalam sambutannya mengatakan, kegiatan itu merupakan salah satu kegiatan HUT KSP Kopdit Ankara di Kabupaten Lembata yang puncak peringatannya akan dilaksanakan 10 Januari 2018.
"Jalan sehat ini disamping sebagai ajang silaturahmi seluruh anggota KSP Kopdit Ankara dan juga untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat," ucapnya.
Karolus Tue Ledjab juga mengajak seluru Staf, Karyawan dan Anggota KSP Kopdit Ankara untuk bekerja secara bersama dalam mensukseskan panca Sukses.
"Sukses membutuhkan kerja keras, sukses itu antara lain, sukses untuk HUT ke- 30 KSP Kopdit Ankara, sukses rapat anggota tahunan, sukses penyelesaian konflik internal, sukses konsolidasi antara kelompok dan anggota, juga sukses sangon, karena merupakan aset yang memberikan dampak positif bagi semua, tegasnya.
(Emanuel Bataona)