Bangkalan, (pewarta) - Rabu, (10/5) saat itu pukul 17.00 wib, telah terjadi perkelahian di dusun, pancor. Desa. Gelis. Kecamatan galis. Kabupaten. Bangkalan. Dugaan sementara Perkelahian terjadi karena adanya Ketersinggungan dengan korban atas nada ucapannya,
Menurut saksi mata yang mengetahui Kejadian itu, berawal dari tersangaka H. Riskandar (55) warga jalan Raya galis,Kecamatan Galis,Kabupaten Bangkalan, waktu kejadian tersangka memutar mobilnya di ladang korban, Ma’un (33) dan korban lalu menegur tersangka dengan ucapan yang keras , mungkin karena tersinggung dengan ucapan korban , lalu tersangka langsung membacok Ma’un (33) warga dusun pancor. Desa Galis kecamatan sama dengan pelaku.
beberapa warga melihat kejadian itu, yaitu, Rohmah (50) perempuan, Sodiq (30) laki-laki, dan masih banyak beberapa saksi kejadian saat tersangka bertengkar sampai dengan pelaku membacok korban, Ma’un (33) .
Korban mengalami luka serius, Tersangka merasa tersinggung dengan ucapan korban sehingga tersangka langsung membacok punggung sebelah kiri ,menyabet paha sebelah kiri, lalu korban bersimbah darah, warga tidak berani melerai sebab pelaku membabi buta membacoki korban,warga takut kena sasaran , setelah menghabisi korbannya pelaku meninggalkan korban bersimbah darah , warga membawa korban ke Rumah sakit terdekat namun sayang korban sudah meninggal sebelum sampai tujuan akibat kehabisan darah .
” Tersangka H.Riskandar (55) waktu ditangkap oleh anggota Polres Bangkalan tidak bisa berkutik karena tersangka merasa bersalah membunuh tersangka ,” tutur kasubbang humas AKP Bidarudin S.H . dan tersangka H. Riskandar telah di amankan di Mapolres Bangkalan, beserta barang bukti sebilah celurit yang digunakan untuk membunuh korban, pungkasnya.