Trenggalek, (pewarta) - Lebih dari seribu anak usia dini ikut meramaikan Gebyar PAUD Kabupaten Trenggalek, Jum'at (26/5/2017). Puncak kegiatan Gebyar PAUD tahun ini digelar di Alun-alun Kabupaten Trenggalek. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek bersama Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi).
Hadir dalam kegiatan tersebut Mayor Inf Misirin, Kasdim 0806/Trenggalek dan sejumlah pejabat dari Forkopimda Kab. Trenggalek
Serangkaian kegiatan diselenggarakan untuk memeriahkan kegiatan Gebyar PAUD. Diantaranya lomba geguritan, deklamasi puisi, alat peraga kreativitas, mendongeng, menyusun balok kreatif, membaca buku cerita, menyanyi tunggal serta beberapa lomba lainnya yang diikuti oleh pendidik maupun peserta didik.
Sementara itu pada puncak kegiatan Gebyar PAUD yang digelar di Alun-alun Trenggalek, sekitar seribu lebih siswa siswi PAUD membawakan tarian dan senam Nusantara. Sedangkan perewakilan dari TK membawakan tarian Trenggalek Kinasih dan senam bugar Indonesia.
Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Drs. Ali Mustofa, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan dengan digelarnya Gebyar PAUD, diharapkan dapat melatih keberanian anak-anak untuk unjuk diri dan tampil dimuka umum.
"Pendidikan anak usia dini merupakan bagian strategi pembanhunan sumber daya manusia, sebagai titik sentral yang fundamental," terangnya.
Diharapkan juga oleh Bunda PAUD Kabupaten Trenggalek, Arumi Bachcin, bahwa pendidikan PAUD semakin kedepan semakin baik. "Tidak muluk-muluk, pendidik PAUD diharapkan bisa mencapai kualifikasi standar yang ditetapkan," harap Arumi.(dim07/sat)
Hadir dalam kegiatan tersebut Mayor Inf Misirin, Kasdim 0806/Trenggalek dan sejumlah pejabat dari Forkopimda Kab. Trenggalek
Serangkaian kegiatan diselenggarakan untuk memeriahkan kegiatan Gebyar PAUD. Diantaranya lomba geguritan, deklamasi puisi, alat peraga kreativitas, mendongeng, menyusun balok kreatif, membaca buku cerita, menyanyi tunggal serta beberapa lomba lainnya yang diikuti oleh pendidik maupun peserta didik.
Sementara itu pada puncak kegiatan Gebyar PAUD yang digelar di Alun-alun Trenggalek, sekitar seribu lebih siswa siswi PAUD membawakan tarian dan senam Nusantara. Sedangkan perewakilan dari TK membawakan tarian Trenggalek Kinasih dan senam bugar Indonesia.
Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Drs. Ali Mustofa, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan dengan digelarnya Gebyar PAUD, diharapkan dapat melatih keberanian anak-anak untuk unjuk diri dan tampil dimuka umum.
"Pendidikan anak usia dini merupakan bagian strategi pembanhunan sumber daya manusia, sebagai titik sentral yang fundamental," terangnya.
Diharapkan juga oleh Bunda PAUD Kabupaten Trenggalek, Arumi Bachcin, bahwa pendidikan PAUD semakin kedepan semakin baik. "Tidak muluk-muluk, pendidik PAUD diharapkan bisa mencapai kualifikasi standar yang ditetapkan," harap Arumi.(dim07/sat)