Madiun, (pewarta) - Menyikapi permasalahan nasional yang berkembang saat ini dan guna menangkal indikasi berkembangnya berbagai ancaman yang berpotensi dapat memecah belah keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Dandim 0803/Madiun Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos memberikan materi Kuliah Umum di Politeknik Negeri Madiun dengan tema “Memahami Ancaman, Menyadari Jatidiri, Modal Mewujudkan Indonesia Menjadi Bangsa Pemenang”. (Kamis 18/5/2017).
Pada kesempatan tersebut Dandim 0803/Madiun Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos, menjelaskan tentang enam perspektif ancaman yang dapat berpotensi menghancurkan bangsa Indonesia, yaitu keberadaan pasukan asing di Darwin yang hanya berjarak ± 90 KM dari Blok Masela, permasalahan Laut Cina Selatan, keberadaan Five Power Defence Arrangement (FPDA) yang beranggotakan Selandia Baru, Australia, Singapura, Malaysia & Inggris, ancaman terorisme, ancaman Narkoba dan yang terakhir adalah pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Sejarah mencatat kerajaan-kerajaan besar yang pernah ada di bumi nusantara, seperti kerajaan Sriwijaya dan Majapahit hancur dan runtuh bukan karena invansi dari negara asing akan tetapi karena konflik internal, jangan sampai anak cucu kita nantinya mendengar pernah ada Indonesia seperti yang pernah terjadi pada sejarah kerajaan Sriwijaya maupun Majapahit”. papar Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos.Sementara itu Wakil Direktur III Politeknik Negeri Madiun Prasetyo Yekti Utama, SE, MM menuturkan, “saya sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Dandim 0803/Madiun Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos”, dengan adanya Kuliah Umum ini sangat bermanfaat sekali dalam memberikan wawasan kepada generasi muda khususnya bagi mahasiswa Politeknik Negeri Madiun untuk lebih dapat membuka wawasan mereka tentang nasionalisme dan kebangsaan”.
“Saya berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti pada kegiatan ini saja, jadi di kemudian hari mungkin ada kegiatan yang diselenggarakan oleh Kodim, dimana kita bisa memberikan kontribusi terhadap kegiatan yang diselengarakan oleh Kodim, saya kira ini merupakan suatu hal yang baik”. pungkasnya.
Kuliah Umum diikuti oleh sekitar 70 mahasiswa Politeknik Negeri Madiun yang sangat antusias dalam mengikuti materi yang disampaikan oleh Dandim dan pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh beberapa mahasiswa satu persatu dijawab oleh Dandim 0803/Madiun. ( Penrem 081/red).