pewarta-madiun. Trenggalek – Setelah mendengar kejadian bencana alam tanah ambles/longsor di Dusun Pakel Desa Prambon Kecamatan Tugu, Kapten Caj Imam Anshori, Danramil 0806/09 Tugu langsung memerintahkan anggotanya menuju ke lokasi untuk melaksanakan pengecekan, mendata warga yang terdampak dan membantu warga yang akan mengungsi akibat tanah ambles/longsor tersebut serta mendirikan tenda milik Kodim 0806/Trenggalek dan Denkes Kabupaten Trenggalek. Jumat, (3/2/17).
Saat ditemui di lokasi, Kapten Caj Imam Anshori menyampaikan Kodim 0806/Trenggalek telah membantu 1 buah tenda yang akan digunakan sebagai dapur umum selain tenda milik Denkes dan BPBD Trenggalek.
“Saat ini ada sekitar 55 Keluarga mengungsi ke rumah saudaranya karena takut tanah ambles/longsor makin melebar sedangkan warga yang tidak puya saudara dihimbau untuk tidur di tenda yang suadh disiapkan dan di tenda juga sudah disiapkan makanan dari bantuan BPBD Trenggalek”.
Situasi di Desa Prambon masih kondusif, aktifitas warga seperti biasa dan saat ini anggota Koramil 0806/09 Tugu berada di tenda pengungsian bersama warga untuk berjaga-jaga jika terjadi tanah ambles/longsor susulan, terang Kapten Caj Imam.
Kejadian tanah ambles/longsor di Desa Prambon berlangsung dengan cepat dan belum diketahui penyebabnya karena cuaca saat itu cerah, kemungkinan penyebab tanah ambles/longsor karena curah hujan yang tinggi mulai akhir 2016 sehingga tanah menjadi gembur dan mudah terjadi ambles/longsor.(dim06/pen81)